Kompolnas: Wakapolri idealnya satu tahun menjabat
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menyebutkan waktu yang ideal untuk menjadi Wakil Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) adalah satu tahun. Namun, hal tersebut sangat bertolak belakang dengan posisi Wakapolri, Komjen Pol Oegroseno saat ini.
Oegroseno yang baru diangkat menjadi Wakapolri, hanya akan menjabat selama enam bulan, setelah itu pada bulan Februari 2014 akan memasuki masa pensiunnya.
"Iya, Idealnya memang minimal 1 tahun untuk jadi Wakapolri," kata Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Edi Saputra Hasibuan dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Senin (26/8/2013).
Edi meyakini, tidak mudah untuk menetapkan Oegroseno sebagai Wakapolri untuk menggantikan posisi Komjen Pol Nanan Sukarna. Karena membutuhkan pengkajian yang lama, sehingga bisa dimunculkan nama Oegroseno sebagai Wakapolri.
"Itu tentunya hasil Wanjakti yang panjang dalam Polri. Saya kira salah kalau kita berpendapat Oegro tidak sengaja. Karena semua mutasi di Polri harus melalui pengkajian yang panjang," tegas Edi.
Selain itu, Edi berharap dalam waktu enam bulan, Wakapolri Komjen Pol Oegroseno dapat melakukan perubahan yang maksimal di instansi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang selama ini dipandang oleh masyarakat buruk.
"Iya, kita tungggu perubahan yang dilakukan beliau. Mudah-mudahan beliau bisa berbuat yang maksimal," tandas Edi.
Oegroseno yang baru diangkat menjadi Wakapolri, hanya akan menjabat selama enam bulan, setelah itu pada bulan Februari 2014 akan memasuki masa pensiunnya.
"Iya, Idealnya memang minimal 1 tahun untuk jadi Wakapolri," kata Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Edi Saputra Hasibuan dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Senin (26/8/2013).
Edi meyakini, tidak mudah untuk menetapkan Oegroseno sebagai Wakapolri untuk menggantikan posisi Komjen Pol Nanan Sukarna. Karena membutuhkan pengkajian yang lama, sehingga bisa dimunculkan nama Oegroseno sebagai Wakapolri.
"Itu tentunya hasil Wanjakti yang panjang dalam Polri. Saya kira salah kalau kita berpendapat Oegro tidak sengaja. Karena semua mutasi di Polri harus melalui pengkajian yang panjang," tegas Edi.
Selain itu, Edi berharap dalam waktu enam bulan, Wakapolri Komjen Pol Oegroseno dapat melakukan perubahan yang maksimal di instansi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang selama ini dipandang oleh masyarakat buruk.
"Iya, kita tungggu perubahan yang dilakukan beliau. Mudah-mudahan beliau bisa berbuat yang maksimal," tandas Edi.
(kri)