Kecemburuan sosial picu kerusuhan di lapas

Minggu, 14 Juli 2013 - 11:15 WIB
Kecemburuan sosial picu...
Kecemburuan sosial picu kerusuhan di lapas
A A A
Sindonews.com - Kerusuhan yang terjadi di sejumlah lembaga pemasyarakatan (LP/lapas) termasuk LP Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, dipicu persoalan kecemburuan sosial.

kerusuhan di LP Tanjung Gusta yang berujung pada terbakarnya Lapas dan kaburnya 212 narapidana, dikarenakan adanya kecemburuan sosial antara narapidana kasus ringan dengan narapidana kasus narkoba dan korupsi.

"Selama ini, napi (narapidana) korupsi dan narkoba kerap menjadi biang kerok kecemburuan di Lapas maupun Rutan. Dengan uang yang dimilikinya, mereka bisa mendapat apa saja yang diinginkan. Mulai "membeli" sel hingga sel tersebut hanya ditempatinya sendiri dengan berbagai fasilitas bintang lima," kata Koordinator Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane dalam rilisnya, Jakarta, Minggu (14/7/2013).

Neta berharap pemerintah belajar dari kejadian kerusuhan di Lapas Tanjung Gusta tersebut, dan Neta mengatakan saat ini Pemerintah perlu membangun Lapas khusus untuk para narapidana koruptor dan narkoba di sejumlah pulau terluar agar tidak tercampur dengan narapidana lain. Hal ini diakui Neta sangat diperlukan, agar kecemburuan sosial antara narapidana yang berujung pada kerusuhan Lapas, tidak terulang kembali.

"Dengan adanya kasus Tanjung Gusta sudah saatnya pemerintah membangun sejumlah Lapas di sejumlah pulau terluar dan menempatkan para napi korupsi, narkoba, dan teroris disana," tandas Neta.

Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa hari lalu terjadi kerusuhan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (LP), Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara yang menyebabkan LP Tanjung Gusta terbakar. Kerusuhan tersebut diduga karena padamnya aliran listrik di dalam lapas dan juga karena perubahan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 31 Tahun 1999 ke PP Nomor 99 Tahun 2012.

PP ini berisi syarat dan tata cara pelaksanaan hak warga binaan pemasyarakatan. Dalam PP ini pemberian remisi terhadap napi kasus korupsi, terorisme, dan narkoba diperketat. Akibatnya, ratusan narapidana melarikan diri dari dari Lapas yang terbakar tersebut. Sampai saat ini, diketahui baru 84 narapidana yang tertangkap oleh Polri dari 212 narapidana yang melarikan diri.
(lal)
Berita Terkait
Carut Marut Pengelolaan...
Carut Marut Pengelolaan Keuangan Arsenal
Carut Marut Corona Dalam...
Carut Marut Corona Dalam Monolog Gegeh B Setiadi
Carut Marut Bangladesh,...
Carut Marut Bangladesh, Ini Pemimpin yang Didukung AS Menggantikan Sheikh Hasina
Carut Marut Bansos,...
Carut Marut Bansos, Kejatisu Periksa Pihak Terkait di Batubara
Kajari Batu Bara Terima...
Kajari Batu Bara Terima Laporan Carut Marut soal Bansos
Israel Tak Peduli Ekonomi...
Israel Tak Peduli Ekonomi Carut Marut Asal Menang Perang
Berita Terkini
Jaksa Hadirkan Penyidik...
Jaksa Hadirkan Penyidik KPK Rossa Purbo Jadi Saksi di Sidang Hasto Kristiyanto
1 jam yang lalu
Megawati Ungkap Prabowo...
Megawati Ungkap Prabowo Bolak-balik Tanya Kapan Dibikinin Nasi Goreng
2 jam yang lalu
Hari Ini Tim Kuasa Hukum...
Hari Ini Tim Kuasa Hukum Jokowi Datang ke Bareskrim
2 jam yang lalu
Wamenkop Jadi Ketua...
Wamenkop Jadi Ketua Pelaksana Harian Kopdes Merah Putih
3 jam yang lalu
10 Pejabat TNI AU Berganti,...
10 Pejabat TNI AU Berganti, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Kongres PDIP Digelar...
Kongres PDIP Digelar 2025, Megawati Hampir Pasti Kembali Jadi Ketum
4 jam yang lalu
Infografis
Kapal Bantuan Gaza Dibom...
Kapal Bantuan Gaza Dibom Israel di Perairan Internasional
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved