Jero: Saat kecil saya mandi seminggu sekali
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik meluncurkan buku berjudul "Jero Wacik di Mata 100 Tokoh" di usianya yang ke-64 tahun.
Ada yang unik saat dirinya menceritakan kehidupan masa kecilnya ketika meluncurkan buku tersebut di sejumlah tokoh nasional.
"Saya ini dari kota kecil, tinggal di rumah sederhana dan mengambil air jauh sangat jauh. Bahkan saya mandi seminggu sekali," katanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu (7/7/2013) malam.
Kehidupan kecilnya pun banyak dirundung duka karena delapan kakak kandungnya wafat ketika dirinya masih kecil. "Saya bersaudara delapan, kakak saya meninggal waktu kecil, jaraknya pun ada yang dua minggu, ada 10 hari, semua meninggal dalam kecil, saya satunya diberi izin hidup sampai sekarang," terangnya.
Karena itu, ia pun merasa haus akan keberadaan sahabat lantaran ditinggal seluruh saudara kandungnya sejak kecil. "Saya haus terhadap sahabat, saya takut kehilangan teman sekarang, begitu banyak atasan, dan teman banyak mengajar saya. Saya biasanya terharu tapi itu bagian dari hidup saya," ceritanya.
Ada yang unik saat dirinya menceritakan kehidupan masa kecilnya ketika meluncurkan buku tersebut di sejumlah tokoh nasional.
"Saya ini dari kota kecil, tinggal di rumah sederhana dan mengambil air jauh sangat jauh. Bahkan saya mandi seminggu sekali," katanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu (7/7/2013) malam.
Kehidupan kecilnya pun banyak dirundung duka karena delapan kakak kandungnya wafat ketika dirinya masih kecil. "Saya bersaudara delapan, kakak saya meninggal waktu kecil, jaraknya pun ada yang dua minggu, ada 10 hari, semua meninggal dalam kecil, saya satunya diberi izin hidup sampai sekarang," terangnya.
Karena itu, ia pun merasa haus akan keberadaan sahabat lantaran ditinggal seluruh saudara kandungnya sejak kecil. "Saya haus terhadap sahabat, saya takut kehilangan teman sekarang, begitu banyak atasan, dan teman banyak mengajar saya. Saya biasanya terharu tapi itu bagian dari hidup saya," ceritanya.
(maf)