Lulus SIMAK UI, Maba tak dipungut uang pangkal

Minggu, 30 Juni 2013 - 15:57 WIB
Lulus SIMAK UI, Maba tak dipungut uang pangkal
Lulus SIMAK UI, Maba tak dipungut uang pangkal
A A A
Sindonews.com - Universitas Indonesia (UI) memastikan para mahasiswa baru (Maba) reguler 2013/2014 yang diterima melalui SNMPTN, SBMPTN, dan SIMAK dibebaskan uang pangkal.

Hal itu dimungkinkan lantaran alokasi beban biaya uang pangkal kuliah mulai tahun ini diambil alih dari dana Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) yang diperoleh dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sehingga mereka hanya akan dikenakan biaya kuliah atau Biaya Operasional Pendidikan Berkeadilan (BOP-B) sebesar Rp100 ribu sampai dengan Rp5 juta per semester untuk jurusan IPS, dan Rp100 ribu sampai Rp7,5 juta per semester untuk jurusan IPA.

"Rentang biaya BOP - B tersebut disesuaikan dengan kemampuan dan tabungan finansial orang tua," ujar Pejabat Rektor UI, Muhammad Anis usai meninjau pelaksanaan SIMAK UI, Kampus Depok, Minggu (30/06/2013).

Untuk mahasiswa program bidik misi, kata Anis, sedikitnya terdapat 600 mahasiswa setiap angkatan. Anis menambahkan UI memang sudah sejak lama memberlakukan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

"BOPTN bisa menutupi uang pangkal yang dulu kita bebankan. Sekarang dari pemerintah. Tapi nanti dibebankan ke masyarakat lagi kalau program itu selesai. Dari dulu UI sudah UKT, SKS nya mau berapa ya uang kuliahnya tetap segitu, tak ada biaya lain," ungkapnya.

Anis menjamin tidak akan ada 'jatah khusus' bagi anak dosen atau kerabat untuk bisa lolos tes masuk UI. Namun ia mengakui memang sesuai undang - undang, mereka berhak diperhatikan.

"Semua menggunakan prinsip berkeadilan kemampuan. Tidak menggunakan teknologi jatah, anak dosen hanya diperhatikan saja, bukan prioritas, misalnya dalam ujian ada anak dosen, ya sebatas diperhatikan saja, kalau nilainya enggak lolos, ya enggak bisa diterima di UI," tegasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7161 seconds (0.1#10.140)