PPP: Survei jelek bukanlah kiamat

Jum'at, 28 Juni 2013 - 17:41 WIB
PPP: Survei jelek bukanlah kiamat
PPP: Survei jelek bukanlah kiamat
A A A
Sindonews.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak menganggap hasil survei Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sebagai akhir dari dunia. PPP percaya akan ada happy ending buat partainya.

Berdasarkan hasil survei LIPI, elektabilitas PPP di bawah lima besar atau 2,99 persen. Hasil survei ini menempatkan PPP di peringkat ke enam di antara partai-partai peserta Pemilu lainnya.

"Hasil survei jelek bukanlah kiamat untuk PPP. Kami punya puluhan pengalaman disurvei jeblok sejak pemilu 1999, namun selalu happy ending," jelas Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP M. Romahurmuziy melalui siaran persnya, Jumat (28/6/2013).

Ketua Komisi IV DPR RI ini pun mengakui jika saat ini, banyak lembaga survei beredaran jelang Pemilu 2014. "Survei sebagai piranti sain dewasa ini seringkali dibelokkan sebagai alat pembentuk opini, dengan cara menyiasati metode sampling dan kualifikasi responden. Kami tentu tidak meragukan otentisitas LIPI," sambungnya.

Dia juga menilai jika survei dalam waktu 10 bulan sebelum Pemilu, hanya memotret kinerja media sebuah parpol saja. "Kami yakin PPP unggul, karena sudah kami buktikan berkali-kali," pungkasnya.

Berikut hasil survey LIPI:
1. PDI Perjuangan 14,9 persen
2. Partai Golkar 14,5 persen
3. Partai Demokrat 11,1 persen
4. Partai Gerindra 7,4 persen
5. PKB 5,6 persen
6. PPP 2,9 persen
7. Nasional Demokrat 2,2 persen
8. PKS 2,6 persen
9. PAN 2,5 persen
10. Hanura 1,9 persen
11. PBB 0,6 persen
12. PKPI 0,3 persen
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6299 seconds (0.1#10.140)