Prabowo akui PT Indoguna Utama bermasalah

Jum'at, 05 April 2013 - 15:09 WIB
Prabowo akui PT Indoguna Utama bermasalah
Prabowo akui PT Indoguna Utama bermasalah
A A A
Sindonews.com - Mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan), Prabowo Respatiyo Caturroso mengungkapkan, jika PT Indoguna Utama merupakan perusahaan importir daging sapi yang pernah bermasalah.

"Memang pernah bermasalah," ujar Prabowo usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (5/4/2013).

Prabowo yang datang untuk menjadi saksi Ahmad Fathanah ini menjelaskan, bahwa saat dia masih menjabat sebagai Dirjen, sedikitnya ada 51 kontainer yang tidak memiliki Surat Persetujuan Pemasukan (SPP) melakukan importasi daging di Kementan, dan salah satu yang tidak punya yaitu PT Indoguna Utama.

"Makanya saya waktu itu berkeras kalau memang SPP-nya tidak ada itu kan ilegal. Kalau ilegal maka badan karantina harus memusnahkan," terangnya.

Meski bermasalah, namun dirinya mengaku tak dapat memberikan sanksi atau mem-blacklist PT Indoguna sebagai importir daging sapi bermasalah, itu dikarenakan merupakan kewenangan Mentan, Suswono.

"Menurut Dirjen Kesehatan dan Veteriner, semua perusahaan yang menyimpang harus di-blacklist, itu sekitar bulan maret 2011," tandasnya.

Namun sayangnya Suswono tidak memberikan sanksi, kata Prabowo, pertimbangan Mentan karena PT Indoguna merupakan salah satu perusahaan importir daging terbesar sehingga khawatir tidak akan ada lagi impor daging sapi padahal kebutuhan daging di Indonesia tinggi.

"Itu adalah saran Inspektur Jenderal Kementan. Saya enggak bisa mem-blacklist, yang bisa Pak Menteri saja. SPP yang tandatangankan atas nama menteri bukan nama Dirjen," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6504 seconds (0.1#10.140)