Anas newsmaker
A
A
A
Sindonews.com - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menilai wajar, jika Anas Urbaningrum menjadi newsmaker pasca ditetapkan tersangka dan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
Menurut Siti, Anas memang orang yang irit berbicara, namun ketika mantan Ketua Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) ini berkomentar, maka akan membuat telinga lawan politiknya 'panas'.
"Anas orangnya memang kalem dan irit dalam berkomentar. Tapi ketika dia berkomentar cenderung jadi newsmaker," kata Siti kepada Sindonews melalui pesan singkat, Kamis (7/3/2013).
Dirinya pun mengungkapkan bahwa hal ini tak jauh berbeda ketika ayah empat orang anak ini ditetapkan sebagai tersangka, maka wajar jika rumahnya belakangan dipenuhi awak media. "Tak ada beda pada diri Anas meskipun dijadikan tersangka," terangnya.
Ucapan Anas pun terbukti menjadi ramai dan mendapatkan simpati dari berbagai kalangan, bahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat berkomentar sebelum bertolak ke luar negeri.
"Hanya saja, karena Anas politikus dan terkesan bukan orangnya SBY, membuat Anas banyak yang menyambangi," tandasnya.
Menurut Siti, Anas memang orang yang irit berbicara, namun ketika mantan Ketua Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) ini berkomentar, maka akan membuat telinga lawan politiknya 'panas'.
"Anas orangnya memang kalem dan irit dalam berkomentar. Tapi ketika dia berkomentar cenderung jadi newsmaker," kata Siti kepada Sindonews melalui pesan singkat, Kamis (7/3/2013).
Dirinya pun mengungkapkan bahwa hal ini tak jauh berbeda ketika ayah empat orang anak ini ditetapkan sebagai tersangka, maka wajar jika rumahnya belakangan dipenuhi awak media. "Tak ada beda pada diri Anas meskipun dijadikan tersangka," terangnya.
Ucapan Anas pun terbukti menjadi ramai dan mendapatkan simpati dari berbagai kalangan, bahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat berkomentar sebelum bertolak ke luar negeri.
"Hanya saja, karena Anas politikus dan terkesan bukan orangnya SBY, membuat Anas banyak yang menyambangi," tandasnya.
(maf)