Dipojokkan, kader Demokrat bela Anas

Senin, 04 Februari 2013 - 13:01 WIB
Dipojokkan, kader Demokrat...
Dipojokkan, kader Demokrat bela Anas
A A A
Sindonews.com- Berdasarkan hasil survei terbaru, elektabilitas Partai Demokrat terus mengalami penurunan. Tentu hal ini membuat prihatin elit partai berlambang Mercy itu. Kondisi ini kembali memunculkan wacana untuk melengserkan Ketua Umum Anas Urbaningrum.

Sekretaris Departemen Pemberantasan Korupsi dan Mafia Hukum Partai Demokrat (PD) Carel Ticualu menegaskan, rendahnya elektabilitas partai tidak bisa dibebankan kepada ketua umum semata. Menurutnya, seluruh elemen partai harus saling bahu membahu untuk bekerja keras.

"Sangat tidak elok apabila turunnya elektabilitas Partai Demokrat dibebankan tanggung jawabnya hanya kepada seorang Anas Urbaningrum. Sebagai partai penguasa kita terdiri dari banyak elemen," kata Carel saat dihubungi wartawan, Senin (4/2/2013).

Melorotnya elektabilitas partai Demokrat disinyalir karena kasus korupsi yang menimpa sejumlah kader partai. Namun, kinerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga dinilai ikut mempengaruhi elektabilitas partainya.

"Sudah pasti (kinerja SBY mempengaruhi), kan SBY adalah icon Partai Demokrat," kata dia.

Dalam kondisi yang semakin memprihatinkan, lanjutnya, maka semua kader termasuk jajaran anggota dewan pembina harus turun ke masyarakat menjelaskan duduk persoalan terkait sejumlah kader yang disebut terlibat kasus hukum.

Ia mengklaim, Partai Demokrat satu-satunya parpol paling konsisten dalam pemberantasan korupsi. Oleh karena itu, dia berharap, ada kejelasan kasus hukum terhadap sejumlah kader yang diduga terlibat termasuk Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

"Kasus Hambalang tidak jelas mau sampai kapan bisa dituntaskan. Sehingga akibatnya opini-opini dari para pengamat yang sok tau bahkan ditunggangi juga oleh kepentingan-kepentingan politik dibiarkan berkembang secara liar,"pungkasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0637 seconds (0.1#10.140)