Komisi III akan panggil Kapolri

Jum'at, 31 Agustus 2012 - 20:49 WIB
Komisi III akan panggil Kapolri
Komisi III akan panggil Kapolri
A A A
Sindonews.com - Risiko polisi memang berat. Di saat harus menjaga keamanan, justru menjadi sasaran penembakan orang yang tidak dikenal. Peristiwa penembakan aparat kepolisian di Solo, bukanlah yang pertama terjadi.

“Kita harus mengungkap modusnya, apakah serangan teroris atau pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan hukum," ungkap Ketua Komisi III DPR I Gede Pasek Suardika, di Jakarta, Jumat (31/8/2012).

Menurut Pasek, Senin 3 September 2012 nanti akan ada rapat kerja nasional tentang penanganan konflik horizontal dengan agenda membahas pemberontakan di Sampang, Madura, Jawa Timur.

Kapolri yang turut hadir akan diminta menjelaskan kronologis dari kasus penembakan di Solo sebagai agenda tambahan.

Kamis 30 Agustus 2012 kemarin, sekira pukul 21.00 WIB, sebuah pos polisi diberondong tembakan oleh orang tak dikenal dan mengakibatkan seorang petugas dari Polresta, yakni Bripka Dwi Data Subekti (58) tewas terkena luka tembak di dada.

Pasek berharap agar polisi Indonesia lebih sigap lagi dalam bertindak, karena sebenarnya target hanya ingin membuat sarana menjadi tidak nyaman.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6619 seconds (0.1#10.140)