Kematian saksi kunci kasus Munir mencurigakan
A
A
A
Sindonews.com - Kabar meninggal dunianya Raymond 'Ongen' J Latuihamallo yang juga salah satu saksi kunci kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir, menjadi tanda tanya besar. Bahkan banyak yang berspekulasi bahwa dia meninggal secara tak wajar.
Adalah istri almarhum Munir, Suciwati yang merasakan adanya kejanggalan dari kematian 'Ongen', pasalnya ia mendapatkan informasi sehari sebelum meninggal dunia, 'Ongen' sempat bertemu orang yang menggunakan mobil berplat nomor polisi (nopol) TNI dan bersitegang.
"Kematian beliau harus jadi perhatian serius aparat negeri ini, sebab saya mendapatkan informasi almarhum Ongen malam sebelum meninggal sempat bersitegang dengan orang yang menaiki kendaraan berplat nomor TNI. Coba tanya jelas keluarganya, biar tidak sepihak, diinvestigasi," kata Suciwati kepada sindonews, Kamis (3/5/2012).
Dia menceritakan, 'Ongen' juga tidak memiliki riwayat penyakit jantung, sehingga ia mewanti-wanti agar kasus meninggalnya 'Ongen' ini diusut dengan hati-hati.
"Hal ini harus dikawal dengan ketat, menurut info dari keluarganya tidak ada gejala sakit jantung, kalau memang benar harus dilihat rinci, benar, kalau buat saya disayangkan sekali ini," jelasnya.
Meski begitu, Suciwati tetap mengucapkan turut berbela sungkawa atas meninggalnya 'Ongen'. "Saya turut berduka cita atas meninggalnya 'Ongen'," pungkasnya.
Seperti diketahui, Raymond 'Ongen' Latuihamalo (56) meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina sore tadi sekira pukul 17.00 WIB. Ongen diduga terkena serangan jantung.
Informasi meninggalnya Ongen diungkapkan oleh kerabatnya yang juga musisi Gleen Fredly. Dalam akun twitter @GlennFredly diungkapkan kabar kematian saksi kunci kasus pembunuhan Munir itu.
"Saya baru kehilangan orang yang paling penting dalam hidup saya, om-ku Ongen Latuihamallo..saya sangat berduka kawan..Rest in Love om Ongen," tulis Gleen dalam pesannya di twitter, Rabu (2/5/2012).
Informasi lain juga diperoleh dari akun pengamat musik Denny Sakrie. "Kita kehilangan seorang pemusik Indonesia Ongen Latuihamalo #RIPONgen," tulis Denny dalam akun twitternya @dennysakrie.
Ongen merupakan saksi kunci kematian Munir. Dia yang membeberkan aktivitas Munir sesaat sebelum meninggal dalam pesawat menuju Belanda. Saat itu, Ongen yang tengah transit di Bandara Changi sempat melihat Munir duduk bersama seseorang di Coffee Bean, Bandara Changi. Bahkan, kesaksian Ongen telah menjebloskan Pollycarpus Budihari Priyanto ke tahanan selama 20 tahun. (wbs)
Adalah istri almarhum Munir, Suciwati yang merasakan adanya kejanggalan dari kematian 'Ongen', pasalnya ia mendapatkan informasi sehari sebelum meninggal dunia, 'Ongen' sempat bertemu orang yang menggunakan mobil berplat nomor polisi (nopol) TNI dan bersitegang.
"Kematian beliau harus jadi perhatian serius aparat negeri ini, sebab saya mendapatkan informasi almarhum Ongen malam sebelum meninggal sempat bersitegang dengan orang yang menaiki kendaraan berplat nomor TNI. Coba tanya jelas keluarganya, biar tidak sepihak, diinvestigasi," kata Suciwati kepada sindonews, Kamis (3/5/2012).
Dia menceritakan, 'Ongen' juga tidak memiliki riwayat penyakit jantung, sehingga ia mewanti-wanti agar kasus meninggalnya 'Ongen' ini diusut dengan hati-hati.
"Hal ini harus dikawal dengan ketat, menurut info dari keluarganya tidak ada gejala sakit jantung, kalau memang benar harus dilihat rinci, benar, kalau buat saya disayangkan sekali ini," jelasnya.
Meski begitu, Suciwati tetap mengucapkan turut berbela sungkawa atas meninggalnya 'Ongen'. "Saya turut berduka cita atas meninggalnya 'Ongen'," pungkasnya.
Seperti diketahui, Raymond 'Ongen' Latuihamalo (56) meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina sore tadi sekira pukul 17.00 WIB. Ongen diduga terkena serangan jantung.
Informasi meninggalnya Ongen diungkapkan oleh kerabatnya yang juga musisi Gleen Fredly. Dalam akun twitter @GlennFredly diungkapkan kabar kematian saksi kunci kasus pembunuhan Munir itu.
"Saya baru kehilangan orang yang paling penting dalam hidup saya, om-ku Ongen Latuihamallo..saya sangat berduka kawan..Rest in Love om Ongen," tulis Gleen dalam pesannya di twitter, Rabu (2/5/2012).
Informasi lain juga diperoleh dari akun pengamat musik Denny Sakrie. "Kita kehilangan seorang pemusik Indonesia Ongen Latuihamalo #RIPONgen," tulis Denny dalam akun twitternya @dennysakrie.
Ongen merupakan saksi kunci kematian Munir. Dia yang membeberkan aktivitas Munir sesaat sebelum meninggal dalam pesawat menuju Belanda. Saat itu, Ongen yang tengah transit di Bandara Changi sempat melihat Munir duduk bersama seseorang di Coffee Bean, Bandara Changi. Bahkan, kesaksian Ongen telah menjebloskan Pollycarpus Budihari Priyanto ke tahanan selama 20 tahun. (wbs)
()