Max Sopacua siap pembuktian terbalik
A
A
A
Sindonews.com - Tiga politikus dari Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) disebut-sebut melakukan transaksi mencurigakan dengan nilai cukup besar. Salah seorang dari tiga politikus itu Max Sapacua.
Mendengar namanya terus disebut, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini berupaya mengklarifikasi. Bahkan, dia menantang pembuktian terbalik soal asal-muasal kekayaan itu.
"Saya bersedia. Semuanya harus sesuai dengan asas, bisa gunakan pembuktian terbalik," ujarnya kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (24/4/2012).
Menurutnya, transaksi yang dicurigai itu bisa saja, kebetulan sama dengan namanya. Padahal, rekening miliknya dengan milik orang yang dicurigai itu berbeda, hal itu bisa saja terjadi.
Max justru menduga ada pihak yang memanfaatkan namanya, karena sampai sekarang dugaan tersebut belum terbukti.
Apalagi mengenai kecurigaan adanya rekening gendut itu, menurut mantan presenter olahraga di televisi nasional ini sudah pernah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bahkan, dia pernah dipanggil dan diperiksa penyidik KPK.
"Saya kira perlu pembuktian. Karena bisa saja nomor rekening dan nama berbeda. Itu bisa saja, nama saya bisa dipakai, apalagi kan tidak ada pembuktian sampai sekarang," ujarnya.
Seperti diberitakan, Max Sopacua dan Sonny Waplau dari Partai Demokrat serta Yasti Soepredjo Mokoagow dari Partai Amanat Nasional diduga melakukan transaksi mencurigakan dengan total lebih dari Rp1 triliun. Atas temuan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), ketiga orang itu dipanggil KPK.(lin)
Mendengar namanya terus disebut, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini berupaya mengklarifikasi. Bahkan, dia menantang pembuktian terbalik soal asal-muasal kekayaan itu.
"Saya bersedia. Semuanya harus sesuai dengan asas, bisa gunakan pembuktian terbalik," ujarnya kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (24/4/2012).
Menurutnya, transaksi yang dicurigai itu bisa saja, kebetulan sama dengan namanya. Padahal, rekening miliknya dengan milik orang yang dicurigai itu berbeda, hal itu bisa saja terjadi.
Max justru menduga ada pihak yang memanfaatkan namanya, karena sampai sekarang dugaan tersebut belum terbukti.
Apalagi mengenai kecurigaan adanya rekening gendut itu, menurut mantan presenter olahraga di televisi nasional ini sudah pernah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Bahkan, dia pernah dipanggil dan diperiksa penyidik KPK.
"Saya kira perlu pembuktian. Karena bisa saja nomor rekening dan nama berbeda. Itu bisa saja, nama saya bisa dipakai, apalagi kan tidak ada pembuktian sampai sekarang," ujarnya.
Seperti diberitakan, Max Sopacua dan Sonny Waplau dari Partai Demokrat serta Yasti Soepredjo Mokoagow dari Partai Amanat Nasional diduga melakukan transaksi mencurigakan dengan total lebih dari Rp1 triliun. Atas temuan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), ketiga orang itu dipanggil KPK.(lin)
()