Perebutan Capres, Ical usir JK dari Golkar
A
A
A
Sindonews.com - Menyongsong Pemilu 2014, Partai Golkar menutup pintu bagi siapapun yang ingin maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mendatang, selain Aburizal Bakrie. Bahkan nama Jusuf Kalla (JK) yang sempat digadang-gadang dicalonkan kembali, dipersilakan untuk mencari partai lain untuk mencari dukungan.
"Kalau Pak Jusuf Kalla mau maju, berarti beliau harus cari partai lain untuk mencalonkan beliau," ujar Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie di kediaman pribadinya Jalan Mangunsarkoro Nomor 42 Menteng, Jakarta Pusat, Senin (2/4/2012).
Ical, sapaan akrab Aburizal Bakrie mengatakan, dirinya optimis pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar nanti seluruh DPD Provinsi akan mendukung dirinya sebagai satu-satunya calon presiden dari Golkar. "Kita lihat nanti dalam Rapim solid mendukung saya, kalau saya akan jadi calon satu-satunya," tuturnya.
Ical mengatakan jika dirinya mencalonkan diri sebagai calon Presiden maka hubungannya dengan partai koalisi, khususnya dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Sekretariat Gabungan (Setgab), akan terus berjalan dengan baik. "Hubungan dengan Pak SBY, beliau itu ketua koalisi, saya wakil ketua, hubungan pasti baik," tuturnya.
Hasil dua Pemilu 2004 dan 2009 yang menempatkan posisi Golkar cukup aman membuat partai beringin ini mantap mengusung Aburizal Bakrie sebagai Calon Presiden (Capres) 2014. Dengan melihat legitimasi politik kian menguat, kini pencapresan Ical tinggal selangkah lagi, dalam hitungan bulan. (wbs)
"Kalau Pak Jusuf Kalla mau maju, berarti beliau harus cari partai lain untuk mencalonkan beliau," ujar Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie di kediaman pribadinya Jalan Mangunsarkoro Nomor 42 Menteng, Jakarta Pusat, Senin (2/4/2012).
Ical, sapaan akrab Aburizal Bakrie mengatakan, dirinya optimis pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar nanti seluruh DPD Provinsi akan mendukung dirinya sebagai satu-satunya calon presiden dari Golkar. "Kita lihat nanti dalam Rapim solid mendukung saya, kalau saya akan jadi calon satu-satunya," tuturnya.
Ical mengatakan jika dirinya mencalonkan diri sebagai calon Presiden maka hubungannya dengan partai koalisi, khususnya dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Sekretariat Gabungan (Setgab), akan terus berjalan dengan baik. "Hubungan dengan Pak SBY, beliau itu ketua koalisi, saya wakil ketua, hubungan pasti baik," tuturnya.
Hasil dua Pemilu 2004 dan 2009 yang menempatkan posisi Golkar cukup aman membuat partai beringin ini mantap mengusung Aburizal Bakrie sebagai Calon Presiden (Capres) 2014. Dengan melihat legitimasi politik kian menguat, kini pencapresan Ical tinggal selangkah lagi, dalam hitungan bulan. (wbs)
()