Jafar Hafsah ikhlas dicopot dari ketua fraksi
Jafar Hafsah ikhlas dicopot dari ketua fraksi
A
A
A
Sindonews.com - Dinonatifkan dari jabatan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Jafar Hafsah mengaku menerima iklas keputusan tersebut. Namun, dia merasa tak pernah mengeluarkan pernyataan seperti yang dituduhkan kepadanya.
Dirinya juga tak pernah mengatakan, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) setuju kenaikan BBM Rp2.000. "Sesungguhnya saya tidak mengeluarkan statement seperti itu," tutur Jafar di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Senayan, Jakarta Jumat (30/3/2012).
Menurutnya, dia telah berusaha mengemban amanah sebaik mungkin. Jika kemudian, dia harus dinonaktifkan, menurutnya itu adalah konsekuensi logis dari sebuah jabatan.
"Itu DPP, konsekuensi logis satu perjalanan, saya kan menerima jabatan karena tanggung jawab, kalau dianggap tidak baik padahal sudah melakukan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, ya kita terima," tukasnya.
Seperti diberitakan, Jafar dinonaktifkan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum karena dianggap membuat blunder politik. Penontaktifan itu diumumkan langsung Anas didampingi Sekjen Partai Demokrat Edy Baskoro Yudhoyono (Ibas) di ruang rapat Fraksi Demokrat DPR RI Kamis 29 Maret 2012 malam.
Selanjutnya tugas Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR akan diambil alih oleh Ketua Umum dan Sekjen Partai Demokrat langsung.(lin)
Dirinya juga tak pernah mengatakan, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) setuju kenaikan BBM Rp2.000. "Sesungguhnya saya tidak mengeluarkan statement seperti itu," tutur Jafar di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Senayan, Jakarta Jumat (30/3/2012).
Menurutnya, dia telah berusaha mengemban amanah sebaik mungkin. Jika kemudian, dia harus dinonaktifkan, menurutnya itu adalah konsekuensi logis dari sebuah jabatan.
"Itu DPP, konsekuensi logis satu perjalanan, saya kan menerima jabatan karena tanggung jawab, kalau dianggap tidak baik padahal sudah melakukan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, ya kita terima," tukasnya.
Seperti diberitakan, Jafar dinonaktifkan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum karena dianggap membuat blunder politik. Penontaktifan itu diumumkan langsung Anas didampingi Sekjen Partai Demokrat Edy Baskoro Yudhoyono (Ibas) di ruang rapat Fraksi Demokrat DPR RI Kamis 29 Maret 2012 malam.
Selanjutnya tugas Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR akan diambil alih oleh Ketua Umum dan Sekjen Partai Demokrat langsung.(lin)
()
Explore More