Setelah Angie, publik tunggu gebrakan KPK berikutnya
A
A
A
Sindonews.com - Setelah menyeret Angelina Sondakh sebagai tersangka kasus proyek wisma atlet, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dituntut mengungkap dalang dari kasus suap wisma atlet dan proyek Hambalang.
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Bambang Susatyo mengatakan, KPK harus mampu membuat tersangka baru kasus wisma Atlet SEA Games, Angelina Sondakh alias Angie bekerjasama menuntaskan kasus suap wisma atlet tersebut dan proyek Hambalang.
Dikatakannya, dari figur kunci dalam dua kasus ini, Muhammad Nazaruddin sudah menyebut keterlibatan sejumlah nama.
"Karena itu, saya dan juga publik yakin bahwa jika KPK bisa mengajak Angelina Sondakh kooperatif, dia akan mempertegas keterlibatan nama-nama lain, termasuk sejumlah figur yang identitasnya sudah diungkap Nazaruddin," ujar anggota Komisi III itu kepada Sindonews melalui pesan singkatnya, Minggu (5/2/2012).
Dengan begitu, lanjut Bambang, setelah menetapkan Angie sebagai tersangka kasus suap wisma atlet, rakyat mau menunggu dan ingin melihat KPK melanjutkan proses penuntasan kasus ini.
"Kasus suap ini terjadi berkat adanya rangkaian kerja sama sejumlah pihak. Tidak hanya melibatkan Nazaruddin atau Angie saja, tetapi juga melibatkan sejumlah nama lain sebagaimana sudah diindikasikan oleh Nazaruddin sendiri," tuturnya.
Menurut Bambang, faktor Angie akan sangat membantu kelancaran proses penyidikan selanjutnya. KPK bahkan, kata dia, bisa menjerat tersangka baru lainnya.
"Melalui kasus ini, KPK bisa memberi bukti kepada rakyat tentang prinsip semua orang sama di muka hukum," ungkapnya.(azh)
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Bambang Susatyo mengatakan, KPK harus mampu membuat tersangka baru kasus wisma Atlet SEA Games, Angelina Sondakh alias Angie bekerjasama menuntaskan kasus suap wisma atlet tersebut dan proyek Hambalang.
Dikatakannya, dari figur kunci dalam dua kasus ini, Muhammad Nazaruddin sudah menyebut keterlibatan sejumlah nama.
"Karena itu, saya dan juga publik yakin bahwa jika KPK bisa mengajak Angelina Sondakh kooperatif, dia akan mempertegas keterlibatan nama-nama lain, termasuk sejumlah figur yang identitasnya sudah diungkap Nazaruddin," ujar anggota Komisi III itu kepada Sindonews melalui pesan singkatnya, Minggu (5/2/2012).
Dengan begitu, lanjut Bambang, setelah menetapkan Angie sebagai tersangka kasus suap wisma atlet, rakyat mau menunggu dan ingin melihat KPK melanjutkan proses penuntasan kasus ini.
"Kasus suap ini terjadi berkat adanya rangkaian kerja sama sejumlah pihak. Tidak hanya melibatkan Nazaruddin atau Angie saja, tetapi juga melibatkan sejumlah nama lain sebagaimana sudah diindikasikan oleh Nazaruddin sendiri," tuturnya.
Menurut Bambang, faktor Angie akan sangat membantu kelancaran proses penyidikan selanjutnya. KPK bahkan, kata dia, bisa menjerat tersangka baru lainnya.
"Melalui kasus ini, KPK bisa memberi bukti kepada rakyat tentang prinsip semua orang sama di muka hukum," ungkapnya.(azh)
()