Usai diperiksa, Nunun ambruk
A
A
A
Sindonews.com - Nunun Nurbaetie, tersangka kasus suap cek pelawat Deputi Senior Bank Indonesia tiba-tiba ambruk ketika hendak memasuki mobil tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Istri mantan Wakapolri Komjen (purn) Adang Darjatun ini baru saja menjalani pemeriksaan tim penyidik KPK selama tiga jam lebih.
Sebelum dilakukan pemeriksaan, Nunun yang datang menggunakan baju batik, celana jin, dan kerudung bunga-bunga serta kaca mata hitam itu sempat mengatakan sedang sakit. Namun, pemeriksaan tetap dilakukan karena beberapa kali sebelumnya, tidak bisa hadir karena sakit.
Ina Rachma, selaku kuasa hukum Nunung mengatakan, kondisi kliennya kurang sehat dan itu sudah dirasakan sejak berada di tahanan.
"Tadi bukan pingsan, tapi memang beberapa hari ini kondisinya drop. Tapi memang ada surat panggilan dari KPK untuk diperiksa, jadi harus hadir. Ini bukti kami tidak ingin mempersulit," kata Ina kepada wartawan, di Kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (24/1/2012).
Adapun pemeriksaan yang dilakukan penyidik hari ini hanya menyocokan keterangan Nunun dengan tiga BAP yang sudah dibuat sebelumnya. "Tidak ada pemeriksan tambahan kecuali mencocokan keterangan ibu Nunun dengan BAP yang sudah ada," jelas Ina. (lin)
Istri mantan Wakapolri Komjen (purn) Adang Darjatun ini baru saja menjalani pemeriksaan tim penyidik KPK selama tiga jam lebih.
Sebelum dilakukan pemeriksaan, Nunun yang datang menggunakan baju batik, celana jin, dan kerudung bunga-bunga serta kaca mata hitam itu sempat mengatakan sedang sakit. Namun, pemeriksaan tetap dilakukan karena beberapa kali sebelumnya, tidak bisa hadir karena sakit.
Ina Rachma, selaku kuasa hukum Nunung mengatakan, kondisi kliennya kurang sehat dan itu sudah dirasakan sejak berada di tahanan.
"Tadi bukan pingsan, tapi memang beberapa hari ini kondisinya drop. Tapi memang ada surat panggilan dari KPK untuk diperiksa, jadi harus hadir. Ini bukti kami tidak ingin mempersulit," kata Ina kepada wartawan, di Kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (24/1/2012).
Adapun pemeriksaan yang dilakukan penyidik hari ini hanya menyocokan keterangan Nunun dengan tiga BAP yang sudah dibuat sebelumnya. "Tidak ada pemeriksan tambahan kecuali mencocokan keterangan ibu Nunun dengan BAP yang sudah ada," jelas Ina. (lin)
()