Selain Corona, Pemerintah Diingatkan Waspadai Penyakit-penyakit Ini
A
A
A
JAKARTA - Selain virus Corona atau COVID-19, pemerintah juga diminta untuk mewaspadai wabah demam berdarah dengue (DBD) dan Tubercolosis (TBC).
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi IX DPR Emanuel Melkiades Laka Lena dalam sebuah diskusi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/2/2020). "TBC ini adalah penyakit primitif negeri ini yang belum hilang," kata Melki.
Bahkan, kata politikus Partai Golkar ini, Indonesia ranking tiga kasus TBC tertinggi di dunia. "Kita dibilang sebagai negara maju hari ini, tetapi TBC masuk tiga besar," tutur legislator asal daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur II ini.
Dia pengungkapkan bahkan ada penyakit yang hanya terdapat di Kabupaten Poso Sulawesi Tengah, yakni demam keong.
"Jadi, memang negeri kita ini memang canggih, penyakit-penyakit internasionalnya ada, misalnya ada seperti Corona, ada juga yang penyakit lokal seperti DBD dan malaria," ujarnya. (Baca Juga: Kian Melonjak, Pasien Positif Corona Tembus 27 Orang)
Dia meminta masyarakat tidak hanya terfokus pada wabah virus Corona. "Marilah kita sama-sama menjernihkan akal sehat kita sehingga jangan sampai tidak cukup tenang menghadapi situasi ini, ini baru Corona, bagaimana nanti atau besok ada Corona lainnya," ujarnya.
Di samping itu, dia meminta agar kasus wabah virus Corona dijadikan sebagai isu politik. "Ini isu kemanusiaan, kita urus bersama agar penanganan Covid-19 bisa berjalan dengan baik," tuturnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi IX DPR Emanuel Melkiades Laka Lena dalam sebuah diskusi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/2/2020). "TBC ini adalah penyakit primitif negeri ini yang belum hilang," kata Melki.
Bahkan, kata politikus Partai Golkar ini, Indonesia ranking tiga kasus TBC tertinggi di dunia. "Kita dibilang sebagai negara maju hari ini, tetapi TBC masuk tiga besar," tutur legislator asal daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur II ini.
Dia pengungkapkan bahkan ada penyakit yang hanya terdapat di Kabupaten Poso Sulawesi Tengah, yakni demam keong.
"Jadi, memang negeri kita ini memang canggih, penyakit-penyakit internasionalnya ada, misalnya ada seperti Corona, ada juga yang penyakit lokal seperti DBD dan malaria," ujarnya. (Baca Juga: Kian Melonjak, Pasien Positif Corona Tembus 27 Orang)
Dia meminta masyarakat tidak hanya terfokus pada wabah virus Corona. "Marilah kita sama-sama menjernihkan akal sehat kita sehingga jangan sampai tidak cukup tenang menghadapi situasi ini, ini baru Corona, bagaimana nanti atau besok ada Corona lainnya," ujarnya.
Di samping itu, dia meminta agar kasus wabah virus Corona dijadikan sebagai isu politik. "Ini isu kemanusiaan, kita urus bersama agar penanganan Covid-19 bisa berjalan dengan baik," tuturnya.
(dam)