Gerkindo: Indonesia Harus Menjadi Negara Super Power 2045
A
A
A
JAKARTA - Gerakan Kasih Indonesia (Gerkindo) berkomitmen mendukung program Presiden Jokowi dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara super power pada 2045. Untuk itu, organisasi sayap Partai Perindo ini tengah merumuskan berbagai program dan kebijakan yang dapat dijalankan oleh pemerintahan Jokowi-KH Ma'ruf Amin dalam mencapai cita-cita besar tersebut.
Ketua Umum DPP Gerkindo, Efraim Yerry Tawalujan menjelaskan ini merupakan pertemuan ketiga beberapa pimpinan dari sejumlah lembaga dan ormas Kristen. Hasil dari pertemuan ini akan diberikan kepada Presiden Jokowi sebagai rekomendasi untuk membangun Indonesia.
“Visi 100 tahun Indonesia ini cukup besar, 95% sudah final dan siap diberikan kepada bapak Presiden. Kita ingin lihat di 2045 Indonesia menjadi negara super power,” ujar Yerry saat Fokus Group Discussion (FGD) bertajuk 100 Tahun Indonesia, Menjadi Negara Super Power Dunia Tahun 2045 Bersama Pimpinan Lintas Lembaga, Yayasan dan Ormas-ormas Kristen di Graha Bethel, Jakarta (12/7/2019).
Yerry mengungkapkan visi 100 tahun Indonesia adalah memikirkan akan menjadi seperti apa Indonesia bertepatan 100 tahun bangsa Indonesia. “Dalam pemikiran kami Indonesia harus menjadi negara super power, negara yang maju karena Indonesia punya resources dan sumber daya alam yang banyak. Kita punya posisi yang strategis dan kita punya kemampuan untuk itu,” ucapnya
Dengan terpilihnya Presiden Jokowi untuk kedua kalinya, kata dia, semakin menguatkan bahwa pemikiran dan kebijakan pemerintah sejalan dengan Gerkindo. “Jadi, usulan dan rekomendasi yang akan kami sampaikan berupa dukungan terhadap apa yang akan dikerjakan Pak Jokowi. Mudah-mudahan rekomendasi kami berguna bagi Pak Jokowi dalam membangun bangsa Indonesia ke depan,” kata Yerry
Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional Pendeta Japarlin Marbun, mengungkapkan, bersama dengan ormas kristiani pihaknya punya kerinduan untuk membawa Indonesia maju ke depan. “Karena itu, kita telah lakukan percakapan kira-kira seperti apakah usulan kita kepada pemerintah supaya dalam periode kedua Presiden Jokowi betul-betul lebih kuat lagi, maju lagi sehingga sesuai dengan cita-cita pendiri bangsa Indonesia ini,” ungkapnya.
Menurut dia, negara besar adalah negara yang bisa melihat ke depan. Indonesia sebagai negara besar tentu memiliki langkah-langkah untuk mencapai tujuan tersebut. "Kita akan rumuskan, lalu disampaikan kepada Presiden dan DPR supaya menjadi program. Kita sadar betul, tidak cukup hanya pemerintah saja yang membangun bangsa, tentu harus bersama masyarakat gereja yang mengerjakan tugasnya sesuai dengan porsinya untuk membawa Indonesia maju,” ucapnya,
Ketua Umum DPP Gerkindo, Efraim Yerry Tawalujan menjelaskan ini merupakan pertemuan ketiga beberapa pimpinan dari sejumlah lembaga dan ormas Kristen. Hasil dari pertemuan ini akan diberikan kepada Presiden Jokowi sebagai rekomendasi untuk membangun Indonesia.
“Visi 100 tahun Indonesia ini cukup besar, 95% sudah final dan siap diberikan kepada bapak Presiden. Kita ingin lihat di 2045 Indonesia menjadi negara super power,” ujar Yerry saat Fokus Group Discussion (FGD) bertajuk 100 Tahun Indonesia, Menjadi Negara Super Power Dunia Tahun 2045 Bersama Pimpinan Lintas Lembaga, Yayasan dan Ormas-ormas Kristen di Graha Bethel, Jakarta (12/7/2019).
Yerry mengungkapkan visi 100 tahun Indonesia adalah memikirkan akan menjadi seperti apa Indonesia bertepatan 100 tahun bangsa Indonesia. “Dalam pemikiran kami Indonesia harus menjadi negara super power, negara yang maju karena Indonesia punya resources dan sumber daya alam yang banyak. Kita punya posisi yang strategis dan kita punya kemampuan untuk itu,” ucapnya
Dengan terpilihnya Presiden Jokowi untuk kedua kalinya, kata dia, semakin menguatkan bahwa pemikiran dan kebijakan pemerintah sejalan dengan Gerkindo. “Jadi, usulan dan rekomendasi yang akan kami sampaikan berupa dukungan terhadap apa yang akan dikerjakan Pak Jokowi. Mudah-mudahan rekomendasi kami berguna bagi Pak Jokowi dalam membangun bangsa Indonesia ke depan,” kata Yerry
Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional Pendeta Japarlin Marbun, mengungkapkan, bersama dengan ormas kristiani pihaknya punya kerinduan untuk membawa Indonesia maju ke depan. “Karena itu, kita telah lakukan percakapan kira-kira seperti apakah usulan kita kepada pemerintah supaya dalam periode kedua Presiden Jokowi betul-betul lebih kuat lagi, maju lagi sehingga sesuai dengan cita-cita pendiri bangsa Indonesia ini,” ungkapnya.
Menurut dia, negara besar adalah negara yang bisa melihat ke depan. Indonesia sebagai negara besar tentu memiliki langkah-langkah untuk mencapai tujuan tersebut. "Kita akan rumuskan, lalu disampaikan kepada Presiden dan DPR supaya menjadi program. Kita sadar betul, tidak cukup hanya pemerintah saja yang membangun bangsa, tentu harus bersama masyarakat gereja yang mengerjakan tugasnya sesuai dengan porsinya untuk membawa Indonesia maju,” ucapnya,
(cip)