Berkunjung ke Jombang, Jokowi Berdiskusi dengan Gus Sholah
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah, di Jombang, Jawa Timur, Selasa (18/12/2018).
Keduanya berbincang di kamar tempat Pahlawan Nasional yang merupakan pendiri Nahdhlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy'ari bertafakur dan salat malam di Ndalem Kesepuhan Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
Pertemuan ini merupakan bagian agenda kunjungan kerja Jokowi di Jawa Timur. Selain bertemu Gus Sholah, Jokowi meresmikan Museum Islam Indonesia dan berziarah ke makam Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dalam kunjungan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng.
Sebelumnya, seperti diberitakan sejumlah media, putra Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), Gus Irfan Wahid tidak menampik ayahnya merestui relawan yang tergabung dalam Barisan Gus Sholah (Baguss) mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019.
Kendati demikian, Gus Irfan menegaskan Gus Sholah tidak berpolitik praktis. "Sebagai pengasuh Ponpes Tebuireng, Gus Sholah tidak dalam posisi berpolitik praktis," katanya.
Keduanya berbincang di kamar tempat Pahlawan Nasional yang merupakan pendiri Nahdhlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy'ari bertafakur dan salat malam di Ndalem Kesepuhan Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
Pertemuan ini merupakan bagian agenda kunjungan kerja Jokowi di Jawa Timur. Selain bertemu Gus Sholah, Jokowi meresmikan Museum Islam Indonesia dan berziarah ke makam Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dalam kunjungan ke Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng.
Sebelumnya, seperti diberitakan sejumlah media, putra Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), Gus Irfan Wahid tidak menampik ayahnya merestui relawan yang tergabung dalam Barisan Gus Sholah (Baguss) mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019.
Kendati demikian, Gus Irfan menegaskan Gus Sholah tidak berpolitik praktis. "Sebagai pengasuh Ponpes Tebuireng, Gus Sholah tidak dalam posisi berpolitik praktis," katanya.
(dam)