Waspadai Kelompok Radikal Susupi Gerakan Politik Jelang Pilpres

Selasa, 11 September 2018 - 15:43 WIB
Waspadai Kelompok Radikal Susupi Gerakan Politik Jelang Pilpres
Waspadai Kelompok Radikal Susupi Gerakan Politik Jelang Pilpres
A A A
JAKARTA - Kekalahan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di beberapa wilayah yang sebelumnya dikuasai mereka membuat kelompok ini mengubah arah strategi dan taktiknya.

Selanjutnya, memanfaatkan potensi kekacauan di negara-negara di mana ada sebaran para pendukung ISIS, salah satunya adalah Indonesia.

"ISIS mengalami kekalahan terus menerus sehingga jalan teror yang dilakukan difokuskan ke negara-negaranya masing-masing," kata Muhammad Baihaqi dari Masyarakat Anti Kekerasan Indonesia dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/9/2018).

Menurut dia, jalan teror yang paling mudah dilakukan adalah memanfaatkan pergantian kekuasaan melalui sistem pemilihan umum.Seperti diketahui, Indonesia pada 2019 akan melakukan pemilihan umum dan hanya ada dua pasangan calon yang akan bertarung.
Masing-masing pendukung calon terlihat ada gesekan yang kuat sehingga sangat berpotensi akan terjadi konflik diantara keduanya. Nah, menurut dia, ISIS kemungkinan besar akan bermain di sini.

Dia menilai, gerakan tanda pahar 2019 Ganti Presiden berpotensi untuk dimanfaatkan oleh kelompok tersebut.

"PKS yang mengusung tagline ganti presiden harus berhati-hati karena khawatir dimanfaatkan oleh mereka (kelompok radikal-red) sehingga merugikan PKS sendiri," katanya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4986 seconds (0.1#10.140)