Kunjungi Sang Nenek, Natassa Kenang Perjuangan HM Yasin Limpo

Jum'at, 17 Agustus 2018 - 10:59 WIB
Kunjungi Sang Nenek,...
Kunjungi Sang Nenek, Natassa Kenang Perjuangan HM Yasin Limpo
A A A
JAKARTA - Kader Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Andi Tenri Natassa berkunjung ke rumah mantan Gubenur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo, Kamis (16/8/2018) pukul 17.00 WITA.

Dara cantik yang bernama lengkap Andi Tenri Gusti Harnum Utari Natassa bernama itu datang untuk menemui neneknya, Nurhayati Yasin Limpo.

Nurhayati adalah istri almarhum Kolonel Purn HM Yasin Limpo seorang tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia yang menentang pemerintahan Hindia Belanda di Sulawesi Selatan.

"Kakek pernah menjadi guru sekolah Muhammadiyah dan di masa revolusi ikut berjuang memanggul senjata sebagai anggota Kelaskaran Lipang Bajeng, kemudian bergabung dalam militer dan aktif di kancah perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia dengan pangkat terakhir Kolonel TNI (Purn)," kata Natassa di rumah Gubenur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo yang juga merupakan pamannya.

Putri dari pasangan Andi Taufan Oddang-Dewi Yasin Limpo yang juga pernah meraih mahkota penghargaan putri Indonesia terfavorit dan putri Indonesia berbakat tahun 2011 itu sengaja mengunjungi neneknya untuk meminta doa restu untuk pencalonannya sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR dari daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan III.

Menurut Natassa, kakeknya adalah sosok yang memberi inspirasi dirinya untuk terus terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosial. Kisah dari pria yang menyandang Bintang Gerilya serta berbagai penghargaan dari pemerintah itu memberikan semangat tersendiri bagi Natassa.

Secara khusus untuk terlibat langsung dalam kerja politik agar bisa berkontribusi dan mengabdi kepada masyarakat Sulsel. "Kakek itu salah satu inspirasi terbesar saya dalam melakukan kerja sosial maupun politik. Khususnya agar bisa bekerja bersama rakyat Sulsel," papar mantan Duta Pariwisata Sulsel tersebut.

Natassa mengatakan, neneknya berpesan untuk bekerja selalu dari hati, bukan karena ada apanya di mana pun tempat kita bekerja . "Itu pesan yang selalu nenek sampaikan kepada kakek dulu dan kepada kita sekeluarga semua hingga saat ini" ungkap Natassa.

"Jika ingin menjadi pemimpin yang baik, harus berpikir, berbuat, berkumpul dengan orang baik," lanjutnya menirukan pesan dari neneknya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1022 seconds (0.1#10.140)