AHY Terima Curhatan Masyarakat Harga Kebutuhan Kebutuhan Pokok Mahal
A
A
A
JAKARTA - Partai Demokrat baru saja meluncurkan Gerakan Pasar Murah Demokrat Peduli di Pasar Pajus, Jalan Jamin Ginting No 368, Padang Bulan, Medan Baru, Sumatera Utara, Selasa (5/6/2018) lalu. Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didaulat untuk meresmikan pasar murah tersebut.
AHY berharap gerakan pasar murah ini bisa diselenggarakan di seluruh Tanah Air untuk menjadi solusi karna kenaikan harga-harga dan penurunan daya beli dari penghasilan masyarakat yang terbatas.
"Kami Partai Demokrat menggelar sebuah gerakan pasar murah di mana-mana dengan harapan harganya bisa jauh lebih murah daripada harga pasaran, sehingga lebih terjangkau untuk masyarakat," ujarnya.
Deputi Media dan Humas Kogasma, Putu Supadma Rudana mengatakan bahwa kehadiran pasar murah Demokrat merupakan bentuk kepedulian dan solusi kepada masyarakat di tengah-tengah melonjaknya harga kebutuhan bahan-bahan pokok.
"Mas AHY sudah berkeliling Jabar, Jateng, Jatim, Banten, Papua, Sumatera, Kalimantan dan daerah lainnya sejak setahun lalu. Dalam kunjungan itu khususnya di tahun 2018 ini, AHY mengunjungi pasar tradisional dan salah satu keluhan yang datang dari masyarakat saat berdialog dengan AHY adalah harga-harga kebutuhan pokok yang semakin hari semakin mahal. Itulah alasan mengapa pasar murah Demokrat hadir menjadi solusi untuk meringankan beban masyarakat, apalagi menjelang raya Idul Fitri," ujar Putu lewat rilis kepada SINDOnews, Kamis (7/6/2018).
Putu yang juga Wasekjen Demokrat ini memahami bahwa kebutuhan pokok masyarakat harus dipenuhi setiap harinya, setiap bulannya dan bukan ketika saat Ramadhan saja.
"Tunjangan Hari Raya (THR) dari pemerintah itu hanya mencakup sebagian kecil dari masyarakat saja, dan tidak berdampak besar bagi sebagian masyarakat. Bagaimana masyarakat yang tidak mendapatkan THR? Mereka pasti terkena dampak kenaikan harga bahan-bahan pokok yang biasanya terjadi, ini miris sekali."
"Membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya bukan hanya di saat-saat tertentu saja. Oleh karena itu Partai Demokrat senantiasa hadir dengan menggelar pasar murah di berbagai di seluruh Indonesia setiap tanggal 14 setiap bulannya di tiap provinsi yang diselenggarakan masing-masing DPD untuk terus menjadi solusi bagi masyarakat yang memliki keterbatasan ekonomi," sambung Putu.
Putu melihat bahwa AHY adalah sosok pemimpin muda yang cerdas, pekerja keras dan penuh kepedulian kepada masyarakat khususnya kalagan kurang mampu dan generasi milenial.
"AHY selalu mengetahui apa keinginan masyarakat kurang mampu dengan terobosan program pro-rakyatnya. Saya bertambah yakin bahwa 2019 merupakan waktunya pemimpin muda," tegas Politisi Demokrat ini.
Dalam hal ini, saya mewakili Partai Demokrat dan Kogasma mengucapkan Hari Raya Idul Fitri 1439 H Mohon maaf lahir batin, semoga ke depan segala kebaikan dan karunia akan dilimpahkan oleh Allah SWT.
AHY berharap gerakan pasar murah ini bisa diselenggarakan di seluruh Tanah Air untuk menjadi solusi karna kenaikan harga-harga dan penurunan daya beli dari penghasilan masyarakat yang terbatas.
"Kami Partai Demokrat menggelar sebuah gerakan pasar murah di mana-mana dengan harapan harganya bisa jauh lebih murah daripada harga pasaran, sehingga lebih terjangkau untuk masyarakat," ujarnya.
Deputi Media dan Humas Kogasma, Putu Supadma Rudana mengatakan bahwa kehadiran pasar murah Demokrat merupakan bentuk kepedulian dan solusi kepada masyarakat di tengah-tengah melonjaknya harga kebutuhan bahan-bahan pokok.
"Mas AHY sudah berkeliling Jabar, Jateng, Jatim, Banten, Papua, Sumatera, Kalimantan dan daerah lainnya sejak setahun lalu. Dalam kunjungan itu khususnya di tahun 2018 ini, AHY mengunjungi pasar tradisional dan salah satu keluhan yang datang dari masyarakat saat berdialog dengan AHY adalah harga-harga kebutuhan pokok yang semakin hari semakin mahal. Itulah alasan mengapa pasar murah Demokrat hadir menjadi solusi untuk meringankan beban masyarakat, apalagi menjelang raya Idul Fitri," ujar Putu lewat rilis kepada SINDOnews, Kamis (7/6/2018).
Putu yang juga Wasekjen Demokrat ini memahami bahwa kebutuhan pokok masyarakat harus dipenuhi setiap harinya, setiap bulannya dan bukan ketika saat Ramadhan saja.
"Tunjangan Hari Raya (THR) dari pemerintah itu hanya mencakup sebagian kecil dari masyarakat saja, dan tidak berdampak besar bagi sebagian masyarakat. Bagaimana masyarakat yang tidak mendapatkan THR? Mereka pasti terkena dampak kenaikan harga bahan-bahan pokok yang biasanya terjadi, ini miris sekali."
"Membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya bukan hanya di saat-saat tertentu saja. Oleh karena itu Partai Demokrat senantiasa hadir dengan menggelar pasar murah di berbagai di seluruh Indonesia setiap tanggal 14 setiap bulannya di tiap provinsi yang diselenggarakan masing-masing DPD untuk terus menjadi solusi bagi masyarakat yang memliki keterbatasan ekonomi," sambung Putu.
Putu melihat bahwa AHY adalah sosok pemimpin muda yang cerdas, pekerja keras dan penuh kepedulian kepada masyarakat khususnya kalagan kurang mampu dan generasi milenial.
"AHY selalu mengetahui apa keinginan masyarakat kurang mampu dengan terobosan program pro-rakyatnya. Saya bertambah yakin bahwa 2019 merupakan waktunya pemimpin muda," tegas Politisi Demokrat ini.
Dalam hal ini, saya mewakili Partai Demokrat dan Kogasma mengucapkan Hari Raya Idul Fitri 1439 H Mohon maaf lahir batin, semoga ke depan segala kebaikan dan karunia akan dilimpahkan oleh Allah SWT.
(kri)