Surabaya Diteror Bom, Ini Pesan PGI untuk Pemimpin Agama

Minggu, 13 Mei 2018 - 14:34 WIB
Surabaya Diteror Bom, Ini Pesan PGI untuk Pemimpin Agama
Surabaya Diteror Bom, Ini Pesan PGI untuk Pemimpin Agama
A A A
JAKARTA - Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) menyampaikan duka cita mendalam kepada para korban teror bom di Surabaya, Minggu pagi.

Wakil Sekretaris Umum PGI, Pdt Krise Gosal, mengatakan, tindak kekerasan atas alasan apapun tidak pernah mampu menyelesaikan masalah.

"Dia hanya akan melahirkan lingkaran kekerasan dan pada akhirnya menuju kehancuran. Lihatlah Siria (Suriah) saat ini yang luluh lantak oleh kekerasan demi kekerasan," ujar Krise saat konferensi pers di kantor PGI, Salemba, Jakarta Pusat, Minggu (13/5/2018).

Menurut dia, sesungguhnya tidak ada agama yang mengajarkan kekerasan dan pembunuhan. Agama apapun mengajarkan kemanusiaan, damai dan cinta kasih. "Kesesatan berpikirlah yang membawa penganut agama melakukan kekerasan dan tindak terorisme," tandasnya.

Oleh karena itu, kata dia, para pemimpin agama perlu lebih serius mewaspadai munculnya pendukung kekerasan dan tindak terorisme, dengan berbalutkan penginjil dan pendakwah lewat khutbah-khutbah maupun pernyataannya.

Ia khawatir, program deradikalisasi BNPT hanya akan sia-sia jika masyarakat justru memberi panggung kepada pemimpin agama yang menyebarkan paham radikalisme dan kekerasan lewat misi dan dakwah-dakwahnya.

"Oleh karenanya, kami mengimbau para pemimpin agama dan masyarakat untuk tidak memberi angin dan simpati kepada pelaku kekerasan dan terorisme, apapun motifnya," tandasnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5636 seconds (0.1#10.140)