Kemenag Gelar Pelatihan Tulis Alquran Digital Gratis

Jum'at, 11 Mei 2018 - 07:27 WIB
Kemenag Gelar Pelatihan Tulis Alquran Digital Gratis
Kemenag Gelar Pelatihan Tulis Alquran Digital Gratis
A A A
JAKARTA - Lajnah Pentashihan Mushaf Alquran (LPMQ) Balitbang-Diklat Kementrian Agama (Kemenag) akan menggelar pelatihan menulis Alquran 30 juz digital.

Kepala LPMQ Muchlis M Hanafi mengatakan, kegiatan ini bertujuan memfasilitasi talenta kaligrafi untuk mengembangkan bakatnya sekaligus mengaktualisasikannya bagi kemanfaatan umat. Apalagi, selama ini Indonesia dikenal sebagai gudangnya juara kaligrafi, baik tingkat nasional maupun internasional.

"Talenta-talenta hebat itu harus didukung. Sayang sekali bila keterampilan mereka tidak termanfaatkan secara maksimal. Hasil ketekunan belajar selama bertahun-tahun itu harus dimanfaatkan sesuai dengan zamannya," kata Muchlis di Jakarta, Jumat (11/5/2018).

Menurut Muchlis, selama ini, seniman tulis arab kebanyakan hanya menggores pena di kanvas, display galeri, museum, tembok atau kubah masjid. LPMQ ingin mengembangkan bakat mereka dengan sentuhan digital.

"Tujuannya, agar karya-karya itu lebih banyak termanfaatkan kalangan luas," ujarnya.

Dikatakan Muchlis, tidak sedikit kaligrafer yang memiliki cita-cita menulis Alquran 30 juz. Namun, mereka umumnya terkendala biaya, selain waktu dan tenaga. Sehingga, hanya beberapa saja dari mereka yang beruntung bisa mewujudkan impiannya. Itupun biasanya karena mendapat pesanan dari donatur, instansi pemerintah, penerbit Alquran, pemerhati Alquran atau pihak lainnya.

Menyadari kesulitan ini, lanjut Muchlis, LPMQ mengundang para kaligrafer profesional untuk turut serta dalam Pelatihan Gratis Menulis Font Alquran. Tim IT LPMQ akan memberikan pelatihan agar para kaligrafer bisa dengan mudah menulis Alquran 30 juz.

"Hanya dengan menuliskan huruf-huruf Hijaiyah, lalu mengabungkannya dengan huruf Hijaiyah lainnya pada posisi di depan, di tengah dan di akhir. Hasil tulisan itu akan diinput dengan sistem dari tim IT, maka jadilah font Alquran yang unicode," jelas Muchlis

"Font hasil tulis tangan ini, selanjutnya bisa dimanfaatkan oleh khalayak untuk mengetik di Micrsoft Word, dan program yang lain," lanjutnya.

Muchlis menegaskan bahwa pelatihan ini diberikan secara cuma-cuma. Namun demikian, pada tahap awal kuotanya terbatas, hanya untuk 40 pendaftar yang lolos seleksi sesuai dengan syarat dan ketentuan.

"Bagi yang berminat, bisa langsung mendaftar di Bayt Alquran LPMQ yang berlokasi di TMII, Jaktim. Gratis!" tandasnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6865 seconds (0.1#10.140)