Partai Perindo Dukung Abdul Ghani Kasuba di Maluku Utara

JAKARTA - Partai Perindo mendukung Abdul Ghani Kasuba untuk kembali menjadi Gubernur Maluku Utara. Surat dukungan diserahkan langsung oleh Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) di MNC Tower.

"Harapan kami, petahana bisa melanjutkan membangun Maluku Utara sesuai potensinya untuk kebaikan masyarakatnya," ungkap HT didampingi Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq, Bendahara Umum Henry Suparman dan Ketua Bidang Politik M Yamin Tawary, kemarin.

Maluku Utara, lanjutnya memiliki kekayaan sumber daya mineral dan potensi kelautan yang bisa dikelola secara maksimal untuk kebaikan masyarakatnya

Abdul Ghani Kasuba mengungkapkan rasa syukurnya mendapatkan dukungan dari partai berlambang rajawali ini.

"Terima kasih kepada Pak Hary yang mendukung saya. Sebagai incumbent hadir di sini menerima amanah untuk melanjutkan program yang telah tiga tahun kita laksanakan," tuturnya.

Dukungan Perindo menambah kekuatan baginya dan pasangannya, M. Al Yasin Ali untuk memenangkan Pilkada Maluku Utara 2018. Pasangan ini yakin bersama Partai Perindo bisa menjadikan Maluku Utara lebih baik.

"Dukungan dari Pak Hary ini menambah kekuatan untuk membangun Maluku Utara lebih baik ke depannya," kata Abdul yang tampil berbalut kemeja putih lengan pendek dan peci hitam.

Dia menuturkan, selama tiga tahun memimpin banyak yang sudah diupayakan untuk kemajuan Maluku Utara. Mulai dari memberdayakan masyarakat dengan program UMKM, pertanian, perkebunan, perikanan dan pertambangan, hingga pembangunan infrastruktur di pulau-pulau.

Pria kelahiran Halmahera Selatan, 21 Desember 1951 ini menuntas program-program yang sudah berjalan tersebut. "Saya menganggap tiga tahun ini belum tuntas. Mudah-mudahan bisa kita realisasikan pada periode berikutnya," harap Abdul.

Selama tiga tahun memimpin Maluku Utara, Abdul menunjukkan kinerja yang membanggakan. Pria berkacamata ini baru saja mendapatkan tanda kehormatan Satya Lencana Wira Karya Bidang Pemerintahan kategori Pengelolaan, Pengembangan dan Pembangunan Kelautan.

Dia berhasil mengelola dan mengendalikan dampak lingkungan akibat pembangunan, adaptasi dan mitigasi bencana di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, serta sukses mempromosikan pariwisata bahari di Maluku Utara.

Selain itu, berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, Maluku Utara merupakan provinsi paling bahagia. BPS menghitung Indeks Kebagiaan Indonesia 2017 dari tiga dimensi, kepuasan hidup (life safisfaction), perasaan (affect) dan makna hidup (eudaimonia).