Fadli Zon Sarankan Kepala BNN Baru Libatkan TNI Berantas Narkoba
A
A
A
JAKARTA - Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Irjen Heru Winarko telah dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) menggantikan Komjen Budi Waseso.
Terkait hal itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta Heru Winarko membuat terobosan berani dalam upaya pemberantasan narkoba. Contohnya kata dia, dengan melibatkan TNI.
"Kepala BNN saya kira harus mengambil langkah-langkah yang kuat dan berani," kata Fadli Zon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (1/3/2018).
"Jika perlu bisa melibatkan TNI dalam beberapa sisi, terutama pengamanan wilayah laut kita, serta darat dan udara kemudian perbatasan yang memiliki perbatasan darat," tambahnya.
Sebab kata dia, Indonesia sedang menjadi target jaringan narkoba internasional untuk dijadikan pasar narkoba terbesar. "Kita tidak ingin Indonesia jadi narkorepublic," tutur politikus partai Gerindra ini.
Dia menambahkan, narkoba merupakan salah satu tantangan utama bangsa ini untuk mengatasinya. "Ini adalah sebuah alternative war atau perang alternatif yang ditujukan kepada kita," ucapnya.
Terbukti kata dia, belakangan ini aparat banyak membongkar bisnis narkoba. "Saya kira ini jaringan mafia bisnis internasional yang mengeruk keuntungan luar biasa, tapi menghancurkan generasi kita," pungkasnya.
Terkait hal itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta Heru Winarko membuat terobosan berani dalam upaya pemberantasan narkoba. Contohnya kata dia, dengan melibatkan TNI.
"Kepala BNN saya kira harus mengambil langkah-langkah yang kuat dan berani," kata Fadli Zon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (1/3/2018).
"Jika perlu bisa melibatkan TNI dalam beberapa sisi, terutama pengamanan wilayah laut kita, serta darat dan udara kemudian perbatasan yang memiliki perbatasan darat," tambahnya.
Sebab kata dia, Indonesia sedang menjadi target jaringan narkoba internasional untuk dijadikan pasar narkoba terbesar. "Kita tidak ingin Indonesia jadi narkorepublic," tutur politikus partai Gerindra ini.
Dia menambahkan, narkoba merupakan salah satu tantangan utama bangsa ini untuk mengatasinya. "Ini adalah sebuah alternative war atau perang alternatif yang ditujukan kepada kita," ucapnya.
Terbukti kata dia, belakangan ini aparat banyak membongkar bisnis narkoba. "Saya kira ini jaringan mafia bisnis internasional yang mengeruk keuntungan luar biasa, tapi menghancurkan generasi kita," pungkasnya.
(maf)