Komando Perindo Bentuk Pemuda Tangguh Pembangun Bangsa

JAKARTA - Organisasi sayap Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Koalisi Anak Muda (Komando) siap membentuk para pelajar dan mahasiswa di dalamnya menjadi pemuda tangguh yang akan membangun bangsa nantinya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPP Komando Perindo Beni Pramula dalam agenda Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Pimpinan Wikayah Koalisi Muda Perindo (Komando DKI Jakarta).

"Komando lahir dari semangat muda produktif, anggotanya terdiri dari berbagai latar belakang, suku, agama, ras dan organisasi. Potensi anak muda di Komando akan mampu membangun bangsa yang lebih baik dan lebih maju," ujarnya di Gedung DPP Perindo Jakarta, Minggu (11/2/2018).

Dia juga menyerukan pada para pemuda yang berkecimpung dalam Komando agar menjadi pemuda yang akademis dan organisatoris dan mau masuk dalam partai politik.

"Kita harus jadi mahasiswa akademis dan organisatoris. Kita harus menjadi pemuda unggul, unggul dalam akademis, akhlak dan perbuatannya. Kita harus menyibukkan diri dalam hal bermanfaat, anak muda tidak boleh anti poltiik," tegasnya.

Komando, sambungnya, membentuk pelajar tangguh yang berjuang mengaktifkan dirinya di masa akan datang. "Dalam dunia politik kita konsekuen untuk berkompetisi, siap diadu domba. Kita harus berjuang tidak boleh baper, sakit hati, merajuk, lemah dan patah semangat," jelasnya.

Dia juga mendorong para pemuda di daerah untuk bergabung bersama Komando Perindo yang sudah terbentuk kepengurusannya di 21 provinsi. Beni juga menargetkan untuk melakukan percepatan agar kepengurusan ada di seluruh Indonesia.

"Kita sudah punya kepengurusan di 21 provinsi. Kita lakukan percepatan untuk membentuk kepengurusan di seluruh Indonesia sebelum Rapimnas digelar Maret nanti. Kita cari pelajar yang tangguh yang tak ragu mengambil keputusan," jelasnya.

Ketua DPW Komando DKI Jakarta, Andir Firliansyah mengatakan, pihaknya mengajak seluruh pemuda di Ibu Kota untuk segera bergabung ke dalam sayap partai besutan Hary Tanoesoedibjo tersebut. Menurutnya, dengan bergabung ke dalam Komando maka membuktikan kalau pemuda itu peduli kepada Tanah Air.

"Generasi muda merupakan tiang kokoh sebuah negara. Karena mati tidaknya sebuah negara ditentukan dari generasi muda," ujarnya di lokasi.