Gelar Rapat Pleno, KPU Bahas Distribusi Logistik Pilkada 2018
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno membahas sejumlah hal, di antaranya persiapan pilkada serentak 2018. Pleno pilkada difokuskan membahas masalah distribusi logistik.
"Nanti kita akan panggil provinsi dan kabupaten/kota untuk yang pilkda terkait dengan logistik," kata Komisioner KPU Ilham Saputra, usai pleno di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (30/1/2018).
Terkait distribusi logistik, Ilham mengaku pihaknya tidak ingin mengulangi kesalahan yang lalu. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan penyelenggara pemilu di tingkat daerah yang akan menyelenggarakan pilkada.
Menurutnya, hal itu dilakukan KPU untuk mengantisipasi keterlambatan distribusi logistik, khususnya di daerah yang tergolong sulit diakses.
"Karena kita punya pengalaman kemarin ada yang logistik yang terlambat ada juga yang sulit masuk ke daerah terpencil ini juga sedang kita gagas agar kejadian tidak terulang lagi," ujarnya.
Untuk diketahui, pilkada serentak 2018 akan dilakukan pada 171 daerah mulai dari tingkat provinsi dan kabupaten/kota. 17 Provinsi akan melaksanakan pilkada, 39 kota, dan 115 kabupaten.
"Nanti kita akan panggil provinsi dan kabupaten/kota untuk yang pilkda terkait dengan logistik," kata Komisioner KPU Ilham Saputra, usai pleno di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (30/1/2018).
Terkait distribusi logistik, Ilham mengaku pihaknya tidak ingin mengulangi kesalahan yang lalu. Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan penyelenggara pemilu di tingkat daerah yang akan menyelenggarakan pilkada.
Menurutnya, hal itu dilakukan KPU untuk mengantisipasi keterlambatan distribusi logistik, khususnya di daerah yang tergolong sulit diakses.
"Karena kita punya pengalaman kemarin ada yang logistik yang terlambat ada juga yang sulit masuk ke daerah terpencil ini juga sedang kita gagas agar kejadian tidak terulang lagi," ujarnya.
Untuk diketahui, pilkada serentak 2018 akan dilakukan pada 171 daerah mulai dari tingkat provinsi dan kabupaten/kota. 17 Provinsi akan melaksanakan pilkada, 39 kota, dan 115 kabupaten.
(maf)