Sekjen Perindo Ajak Generasi Muda Buat Perubahan Melalui Politik
A
A
A
JAKARTA - Pemuda wajib berperan aktif dalam membuat perubahan yang lebih baik untuk bangsa ini. Pemuda Indonesia harus mampu untuk selalu berinisiatif menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang besar dan maju sebagaimana cita-cita perjuangan terdahulu.
"Pemuda Indonesia wajib paham politik, terlibat langsung di politik, dalam meneruskan pembangunan ini, demi wajah baru Indonesia," ungkap Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq saat dihubungi pada Jumat (27/10/2017).
Rofiq mengatakan, perjuangan politik itu penuh kemuliaan. "Saya melihat perjuangan di politik itu sangat strategis, pemuda sudah semestinya harus menjadi bagian yang terpenting di dalam perjuangan politik karena pemuda itu penuh dengan idealisme, penuh dengan kekuatan, serta belum terkontaminasi oleh kepentingan yang sangat pragmatis," katanya.
Bagi Rofiq, peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober adalah sesuatu yang penting bagi segenap generasi muda."Peringatan Sumpah Pemuda merupakan momentum bagi pemuda Indonesia untuk kembali berkaca terkait perjuangan di masa lalu untuk mempersatukan bangsa ini tidak lepas dari peran seluruh pemuda tanpa membedakan ras, agama, suku atau pun segala macam perbedaan yang ada," ujarnya.
Rofiq berpesan kepada generasi muda mengisi hari-harinya dengan karya-karya positif yang membangun bangsa. Terlebih di era milenial seperti ini, lanjutnya, pemuda Indonesia harus mampu untuk selalu berinisiatif menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang besar dan maju sebagaimana cita-cita perjuangan terdahulu.
Berpedoman pada ungkapan Soekarno, 'beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia', Rofiq mengatakan, jika itu direnungkan maka berarti pemuda memiliki pengaruh cukup tinggi dalam pembangunan negara.
"Pemuda adalah tulang punggung negara, mereka harus sadar bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara itu tidak hidup sendiri melainkan bergerak bersama, tidak lepas dari peran aktif dan karya segenap pemuda untuk kepentingan bersama yang besar," terang Rofiq.
"Dalam pembangunan, peran pemuda wajib terlibat karena generasi senior sudah pasti membutuhkan regenerasi politik, dan jika regenerasi tersebut dapat berjalan cepat maka kualitas demokrasi juga akan semakin lebih baik," ucap Rofiq.
"Pemuda Indonesia wajib paham politik, terlibat langsung di politik, dalam meneruskan pembangunan ini, demi wajah baru Indonesia," ungkap Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq saat dihubungi pada Jumat (27/10/2017).
Rofiq mengatakan, perjuangan politik itu penuh kemuliaan. "Saya melihat perjuangan di politik itu sangat strategis, pemuda sudah semestinya harus menjadi bagian yang terpenting di dalam perjuangan politik karena pemuda itu penuh dengan idealisme, penuh dengan kekuatan, serta belum terkontaminasi oleh kepentingan yang sangat pragmatis," katanya.
Bagi Rofiq, peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober adalah sesuatu yang penting bagi segenap generasi muda."Peringatan Sumpah Pemuda merupakan momentum bagi pemuda Indonesia untuk kembali berkaca terkait perjuangan di masa lalu untuk mempersatukan bangsa ini tidak lepas dari peran seluruh pemuda tanpa membedakan ras, agama, suku atau pun segala macam perbedaan yang ada," ujarnya.
Rofiq berpesan kepada generasi muda mengisi hari-harinya dengan karya-karya positif yang membangun bangsa. Terlebih di era milenial seperti ini, lanjutnya, pemuda Indonesia harus mampu untuk selalu berinisiatif menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang besar dan maju sebagaimana cita-cita perjuangan terdahulu.
Berpedoman pada ungkapan Soekarno, 'beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia', Rofiq mengatakan, jika itu direnungkan maka berarti pemuda memiliki pengaruh cukup tinggi dalam pembangunan negara.
"Pemuda adalah tulang punggung negara, mereka harus sadar bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara itu tidak hidup sendiri melainkan bergerak bersama, tidak lepas dari peran aktif dan karya segenap pemuda untuk kepentingan bersama yang besar," terang Rofiq.
"Dalam pembangunan, peran pemuda wajib terlibat karena generasi senior sudah pasti membutuhkan regenerasi politik, dan jika regenerasi tersebut dapat berjalan cepat maka kualitas demokrasi juga akan semakin lebih baik," ucap Rofiq.
(whb)