Keluarga Besar TNI Berhaji dalam Satu Kloter
A
A
A
MAKKAH - Sebanyak 232 jamaah haji dari keluarga besar TNI yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 45 Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 45) tiba di Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA), Jeddah, Sabtu, 19 Agustus 2017 malam. Setelah menjalani pemeriksaan di imigrasi dan bea cukai bandara, mereka ke luar dari terminal haji pada pukul 21.30 WAS.
Jamaah disambut oleh Kepala Sub Pembinaan Mabes AU Kolonel Jaetul Muchlis dan sejumlah petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Jamaah yang terdiri dari anggota TNI aktif di semua angkatan, para purnawirawan dan keluarga besar TNI itu kemudian diarahkan menuju Plaza B3 untuk miqot dan ihram.
Selanjutnya kloter ini disebut Kloter Markas Besar (Mabes) TNI karena hampir 70% jamaahnya adalah keluarga besar TNI. Namun Kloter JKG 45 juga diisi sipil.
Mereka adalah jamaah dari Jakarta dan sekitarnya. Jaetul menuturkan, di TNI terdapat Badan Koordinasi Urusan Haji yang dikukuhkan melalui Surat Keputusan Panglima TNI. “Di badan ini semua angkatan bergabung, baik Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU),” ujar Jaetul, saat menyambut jamaah.
Badan inilah yang mengoordinasi calon jamaah haji dari TNI hingga bisa tergabung dalam satu kloter. Namun, kata Jaetul, badan ini tidak hanya melayani anggota TNI tapi juga masyarakat umum.
“Sebagai bagian dari pembinaan kemasyarakatan, warga sipil dipersilakan bergabung di kloter ini,” sambung pria yang bertugas sebagai Kepala Bidang Perlindungan Jamaah (Kabid Linjam) PPIH Arab Saudi.
Menurutnya, ada sejumlah proses yang dilakukan Mabes TNI hingga dapat memberangkatkan jamaah dalam satu kloter. Pihak TNI melakukan sejumlah pertemuan dengan Badan Urusan Haji dan menyusun pramanifest yang diajukan ke Kementerian Agama (Kemenag).
“Dengan demikian, keluarga besar TNI bisa menyatu dalam satu kloter,” imbuhnya. (Baca: Malam Ini Kedatangan Terakhir Jamaah dari Madinah)
Jamaah Kloter JKG 45, Marsekal Pertama TNI AU Anang Nurhadi, mengaku bersyukur jamaah tiba di Tanah Suci dengan selamat. "Alhamdulillah, perjalanan dari Tanah Air lancar tanpa kendala dan sesuai jadwal. Sekarang kami persiapan miqat dari Jeddah dan melaksanakan umrah," kata Wakil Asisten Operasi KSAU ini.
Setelah menunggu di plaza kurang lebih satu jam, jamaah Kloter JKG 45 pun berangkat menuju Makkah.
Jamaah disambut oleh Kepala Sub Pembinaan Mabes AU Kolonel Jaetul Muchlis dan sejumlah petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Jamaah yang terdiri dari anggota TNI aktif di semua angkatan, para purnawirawan dan keluarga besar TNI itu kemudian diarahkan menuju Plaza B3 untuk miqot dan ihram.
Selanjutnya kloter ini disebut Kloter Markas Besar (Mabes) TNI karena hampir 70% jamaahnya adalah keluarga besar TNI. Namun Kloter JKG 45 juga diisi sipil.
Mereka adalah jamaah dari Jakarta dan sekitarnya. Jaetul menuturkan, di TNI terdapat Badan Koordinasi Urusan Haji yang dikukuhkan melalui Surat Keputusan Panglima TNI. “Di badan ini semua angkatan bergabung, baik Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angkatan Udara (AU),” ujar Jaetul, saat menyambut jamaah.
Badan inilah yang mengoordinasi calon jamaah haji dari TNI hingga bisa tergabung dalam satu kloter. Namun, kata Jaetul, badan ini tidak hanya melayani anggota TNI tapi juga masyarakat umum.
“Sebagai bagian dari pembinaan kemasyarakatan, warga sipil dipersilakan bergabung di kloter ini,” sambung pria yang bertugas sebagai Kepala Bidang Perlindungan Jamaah (Kabid Linjam) PPIH Arab Saudi.
Menurutnya, ada sejumlah proses yang dilakukan Mabes TNI hingga dapat memberangkatkan jamaah dalam satu kloter. Pihak TNI melakukan sejumlah pertemuan dengan Badan Urusan Haji dan menyusun pramanifest yang diajukan ke Kementerian Agama (Kemenag).
“Dengan demikian, keluarga besar TNI bisa menyatu dalam satu kloter,” imbuhnya. (Baca: Malam Ini Kedatangan Terakhir Jamaah dari Madinah)
Jamaah Kloter JKG 45, Marsekal Pertama TNI AU Anang Nurhadi, mengaku bersyukur jamaah tiba di Tanah Suci dengan selamat. "Alhamdulillah, perjalanan dari Tanah Air lancar tanpa kendala dan sesuai jadwal. Sekarang kami persiapan miqat dari Jeddah dan melaksanakan umrah," kata Wakil Asisten Operasi KSAU ini.
Setelah menunggu di plaza kurang lebih satu jam, jamaah Kloter JKG 45 pun berangkat menuju Makkah.
(kur)