Saat Menkeu Todong Panglima TNI
A
A
A
JAKARTA - Ada kejadian menarik di sela acara Stakeholders Gathering Kementerian Keuangan 2017, Selasa 14 Maret 2017 malam, di Aula Dhanapala Kompleks Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama-sama bermain band.
Awalnya, Menteri PUPR yang memang piawai menabuh drum diminta ke depan oleh pembawa acara untuk unjuk kebolehan. Sang Menteri pun maju dan tanpa canggung memainkan drum mengiringi lagu Bento.
Selesai membawakan lagu milik Iwan Fals itu, pembawa acara memanggil Panglima TNI untuk maju. Namun, Panglima TNI enggan maju. Menkeu Sri Mulyani yang melihat kejadian itu lantas maju.
“Saya maju agar Panglima bersedia maju. Kalau jenderal, itu pasti bisa nyanyi,” ujar mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.
Akhirnya Jenderal Gatot bersedia ke depan. Walau begitu, hingga satu lagu selesai dinyanyikan, yang terdengar hanya suara Menkeu yang menyanyikan lagu If We Hold on Together yang dipopulerkan oleh Diana Ross.
“Kalau nyanyi itu ada tingkatannya. Yang pertama penyanyinya, dan yang lebih tinggi pendengarnya. Saya lebih tinggi lagi karena saya suka penyanyinya,” ujar Panglima TNI berseloroh.
“Ini nih kalau Panglima pintar berdiplomasi,” balas Sri Mulyani.
Stakeholders Gathering, Selasa 14 Maret 2017 malam mengangkat Peran Strategis APBN dalam Menghadapi Permasalahan Bangsa. Selain sejumlah menteri Kabinet Kerja, hadir dalam acara itu antara lain perwakilan dari DPR, Bank Indonesia, Lembaga Penjamin Simpanan, direksi BUMN dan swasta.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama-sama bermain band.
Awalnya, Menteri PUPR yang memang piawai menabuh drum diminta ke depan oleh pembawa acara untuk unjuk kebolehan. Sang Menteri pun maju dan tanpa canggung memainkan drum mengiringi lagu Bento.
Selesai membawakan lagu milik Iwan Fals itu, pembawa acara memanggil Panglima TNI untuk maju. Namun, Panglima TNI enggan maju. Menkeu Sri Mulyani yang melihat kejadian itu lantas maju.
“Saya maju agar Panglima bersedia maju. Kalau jenderal, itu pasti bisa nyanyi,” ujar mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.
Akhirnya Jenderal Gatot bersedia ke depan. Walau begitu, hingga satu lagu selesai dinyanyikan, yang terdengar hanya suara Menkeu yang menyanyikan lagu If We Hold on Together yang dipopulerkan oleh Diana Ross.
“Kalau nyanyi itu ada tingkatannya. Yang pertama penyanyinya, dan yang lebih tinggi pendengarnya. Saya lebih tinggi lagi karena saya suka penyanyinya,” ujar Panglima TNI berseloroh.
“Ini nih kalau Panglima pintar berdiplomasi,” balas Sri Mulyani.
Stakeholders Gathering, Selasa 14 Maret 2017 malam mengangkat Peran Strategis APBN dalam Menghadapi Permasalahan Bangsa. Selain sejumlah menteri Kabinet Kerja, hadir dalam acara itu antara lain perwakilan dari DPR, Bank Indonesia, Lembaga Penjamin Simpanan, direksi BUMN dan swasta.
(dam)