HT Dorong Mahasiswa Universitas Negeri Papua Berani Melangkah Jadi Pengusaha

MANOKWARI - Chairman & CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) mendorong mahasiswa Universitas Negeri Papua (Unipa) berani melangkah jadi pengusaha.

"Jadilah pengusaha, ciptakan lapangan kerja. Saat pemberi kerja lebih banyak dari pencari kerja, kesejahteraan masyarakat meningkat," tutur HT saat memberikan kuliah umum bertema "Kewirausahaan dan Pembangunan Ekonomi Indonesia" kepada mahasiswa Universitas Negeri Papua (Unipa) di Manokwari, Papua Barat, Jumat 10 Maret 2017.

Dia mengungkapkan, pertumbuhan penduduk Indonesia sangat pesat, mayoritas berusia muda. Hal itu perlu diimbangi dengan ketersediaan lapangan kerja yang memadai sehingga angka pengangguran tidak terus meningkat.

Karena itulah, kata HT, perlu pengusaha-pengusaha baru untuk menciptakan lapangan kerja. Perlu dukungan pemerintah dalam bentuk kemudahan akses modal murah, pelatihan dan proteksi.

Menurutnya, mudah untuk membangun kesuksesan di bidang entrepreneurship. Dia menegaskan, kesuksesan perlu dibangun, tidak datang dengan sendirinya. Jadi harus bekerja keras, disiplin, ulet, tidak mudah patah semangat, dan tetap mau belajar.

Ayah lima anak itu menambahkan, seringkali pola pikir yang keliru menyebabkan seseorang sulit melangkah, apalagi meraih kesuksesan. Itu sebabnya, perlu memiliki pola pikir yang positif. "Pola pikir harus disetel. Kalau keliru, belum apa-apa sudah khawatir tidak bisa. Harus disetel saya bisa," ungkapnya.

Dia menceritakan perjuangannya yang tidak mudah dalam membangun MNC Group. Semuanya dibangun dari bawah, dari seorang karyawan hingga akhirnya kini memiliki 37 ribu lebih karyawan dengan lebih dari 100 perusahaan.

"Sekarang pertanyaannya, mudah tidak punya perusahaan? Jawabannya mudah, ndak susah, buktinya saya bisa. Saya bangun dari nol," ungkap HT disambut riuh tepuk tangan mahasiswa Unipa.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unipa Hendrik Arwam menyampaikan rasa terima kasihnya atas motivasi yang diberikan HT kepada mahasiswanya. "Terima kasih kepada Pak Hary Tanoe yang bersedia meluangkan waktu untuk suksesnya kita. Kita membutuhkan orang seperti Pak Hary Tanoe untuk memberikan energi kepada kita," katanya.

Hendrik berharap, pengalaman dan wawasan yang disampaikan HT menambah semangat dan kepercayaan diri mahasiswa untuk menata masa depan, khususnya sebagai pengusaha. Senada dengan HT, dia menyampaikan pentingnya jumlah pengusaha yang mencukupi bagi kemajuan suatu bangsa.

"Jadi pengusaha tidak ada batasan umur. Bisa memulainya dari modal berapa pun, yang terpenting ada niat memulai usaha, bagaimana kita mengelola modal kita dengan menggunakan ide kreatif yang kita miliki," pungkasnya.