Lantik Kader di Biak, HT Serukan Maksimalkan Program Bangun Masyarakat
A
A
A
BIAK - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo menegaskan bahwa tujuan dari Partai Perindo tak lepas dari Undang-undang Dasar 1945, untuk bangsa mewujudkan Indonesia yang makmur. Karenanya Partai Perindo membangun daerah dari ujung barat hingga timur Indonesia.
“Saya tegaskan, bahwa Partai Perindo akan terus berjuang untuk membangun daerah, termasuk di tanah Papua,” ujar Hary Tanoesoedibjo (HT) saat memberi arahan dalam pelantikan 51 DPC dan 471 DPRt di Biak, Papua, Kamis (9/3/2017).
Menurutnya, ketimpangan sosial masih menjadi masalah utama. Kemajuan ekonomi hanya dapat dirasakan oleh segelintir kelompok tertentu yang umumnya berada di kota-kota besar. Sementara mayoritas daerah tertinggal.
“Untuk menjadikan Indonesia maju, majukan daerah, majukan masyarakatnya,” kata HT. Hal itu bisa terjadi dengan adanya keberpihakan kebijakan. Contohnya kebijakan yang memudahkan masyarakat mendapatkan modal murah, pelatihan dan proteksi. Setiap daerah memiliki kebutuhan keberpihakan yang berbeda-beda.
HT menuturkan, dalam membangun bangsa ada dua sasaran, yaitu maju dan kuat.
“Negara maju belum tentu kuat. Tapi negara kuat, pasti maju," ungkapnya.
Kepada kader, HT berpesan agar terus turun ke masyarakat membangun masyarakat khususnya yang belum mapan, dengan memaksimalkan program-program Perindo. Seperti Gerobak Perindo, warung sejahtera, pertanian, program untuk nelayan dan berbagai program lainnya. (happy rahmadani)
“Saya tegaskan, bahwa Partai Perindo akan terus berjuang untuk membangun daerah, termasuk di tanah Papua,” ujar Hary Tanoesoedibjo (HT) saat memberi arahan dalam pelantikan 51 DPC dan 471 DPRt di Biak, Papua, Kamis (9/3/2017).
Menurutnya, ketimpangan sosial masih menjadi masalah utama. Kemajuan ekonomi hanya dapat dirasakan oleh segelintir kelompok tertentu yang umumnya berada di kota-kota besar. Sementara mayoritas daerah tertinggal.
“Untuk menjadikan Indonesia maju, majukan daerah, majukan masyarakatnya,” kata HT. Hal itu bisa terjadi dengan adanya keberpihakan kebijakan. Contohnya kebijakan yang memudahkan masyarakat mendapatkan modal murah, pelatihan dan proteksi. Setiap daerah memiliki kebutuhan keberpihakan yang berbeda-beda.
HT menuturkan, dalam membangun bangsa ada dua sasaran, yaitu maju dan kuat.
“Negara maju belum tentu kuat. Tapi negara kuat, pasti maju," ungkapnya.
Kepada kader, HT berpesan agar terus turun ke masyarakat membangun masyarakat khususnya yang belum mapan, dengan memaksimalkan program-program Perindo. Seperti Gerobak Perindo, warung sejahtera, pertanian, program untuk nelayan dan berbagai program lainnya. (happy rahmadani)
(sms)