Hary Tanoesoedibjo Apresiasi Militansi Kader Perindo
Hary Tanoesoedibjo Apresiasi Militansi Kader Perindo
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo menegaskan Perindo lahir untuk membangun masyarakat Indonesia lebih sejahtera.
Hal itu disampaikan HT, sapaan akrab Hary Tanoesoedibjo saat acara pelantikan pengurus empat organisasi sayap, yakni Pemuda Perindo, LBH Perindo, Kartini Perindo dan Garda Rajawali Perindo (Grind) DKI Jakarta.
HT mengaku harus berbagi waktu untuk membesarkan Perindo di tengah kesibukannya sebagai pengusaha. Menurut dia, Perindo akhirnya berhasil menjadi partai besar dalam waktu dua tahun tiga bulan berkat dukungan dan kerja keras pengurus dan kader.
"Kalau bukan karena militansi, tidak bisa seperti ini. Kita ingin bangun partai besar secara kualitas maupun kuantitas," ujar HT di Kantor DPP Perindo, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2017).
Menurut HT, Perindo berharap menjadi partai pemenang dalam Pemilu. Kendati begitu, kehadiran partai ini juga diharapkan mampu mengawal jalannya pembangunan agar tercapai dengan benar.
Dia mengatakan, Indonesia tidak memiliki visi pembangunan yang jelas. Kata HT, banyak program yang dibuat pemerintah cenderung tidak memiliki visi pembangunan.
Alhasil, kata dia, arah pembangunan bersifat reaksioner, tanpa pola kerja yang jelas, sporadis tanpa penghitungan matang.
"Saya makin banyak keliling (daerah) makin priihatin, tidak punya konsep pembangunan. Saya bangun MNC juga ada arahnya, bangun itu ada visi, apa yang harus saya tuju," ucapnya.
Hal itu disampaikan HT, sapaan akrab Hary Tanoesoedibjo saat acara pelantikan pengurus empat organisasi sayap, yakni Pemuda Perindo, LBH Perindo, Kartini Perindo dan Garda Rajawali Perindo (Grind) DKI Jakarta.
HT mengaku harus berbagi waktu untuk membesarkan Perindo di tengah kesibukannya sebagai pengusaha. Menurut dia, Perindo akhirnya berhasil menjadi partai besar dalam waktu dua tahun tiga bulan berkat dukungan dan kerja keras pengurus dan kader.
"Kalau bukan karena militansi, tidak bisa seperti ini. Kita ingin bangun partai besar secara kualitas maupun kuantitas," ujar HT di Kantor DPP Perindo, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2017).
Menurut HT, Perindo berharap menjadi partai pemenang dalam Pemilu. Kendati begitu, kehadiran partai ini juga diharapkan mampu mengawal jalannya pembangunan agar tercapai dengan benar.
Dia mengatakan, Indonesia tidak memiliki visi pembangunan yang jelas. Kata HT, banyak program yang dibuat pemerintah cenderung tidak memiliki visi pembangunan.
Alhasil, kata dia, arah pembangunan bersifat reaksioner, tanpa pola kerja yang jelas, sporadis tanpa penghitungan matang.
"Saya makin banyak keliling (daerah) makin priihatin, tidak punya konsep pembangunan. Saya bangun MNC juga ada arahnya, bangun itu ada visi, apa yang harus saya tuju," ucapnya.
(dam)
Explore More