PPP Minta Polisi Tidak Tembak Mati Terduga Teroris

JAKARTA - Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) di DPR memberikan catatan kritis terhadap Polri dalam melaksanakan kerja pemberantasan terorisme.

Ketua F-PPP Reni Marlinawati mengatakan, poin penting yang harus diperhatikan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror yakni tewasnya sejumlah terduga teroris dalam penggerebekan.

"Tewasnya mereka (terduga teroris) patut disayangkan karena akan menyulitkan aparat untuk menggali informasi lebih dalam mengenai jaringan mereka," kata Reni, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12/2016).

Bagi Reni, keterangan para terduga teroris jauh lebih bermanfaat untuk membongkar jaringan kelompok pelaku teror di Indonesia. PPP pun mendesak penegak hukum untuk mengusahakan agar terduga teroris dibawa ke proses peradilan.

Lebih lanjut kata Reni, upaya penangkapan teroris yang berlebihan malah dapat menimbulkan rasa dendam dan memelihara kebencian. Upaya kekerasan lanjut Reni, justru menumbuhsuburkan radikalisme, terutama di kalangan generasi muda.

"Karena itu F-PPP berkeyakinan penegakan supremasi hukum yang konsisten akan dapat meredam benih-benih radikalisme," ucap Reni.