HT Ajak Generasi Muda Tata Masa Depan
A
A
A
PANDEGLANG - CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) berbagai ilmu dan pengalamannya dengan guru dan siswa Perguruan Anwarul Hidayah, Pandeglang, Banten.
“Adik-adik harus menata masa depan. Keberhasilan tidak tergantung latar belakang, usia dan lama bekerja, tapi kualitas kita,” ujar HT, Kamis 1 September 2016.
HT menjelaskan, ada tiga kualitas yang harus terus diasah. Pertama, kualitas ke atas atau hubungan spiritual dengan Sang Pencipta agar memiliki pikiran yang jernih. “Hidup perlu tuntunan, hidup itu pilihan. Kita harus berhasil dengan cara yang benar,” tuturnya.
Kedua, kata HT, meningkatkan kualitas internal atau kepribadian. Harus selalu introspeksi, memperbaiki segala kekurangan atau kelemahan diri.“Membangun karier tidak terlepas dari bagaimana kita membangun kepribadian yang baik. Harus rajin, disiplin, pantang menyerah dan terus belajar,” tuturnya.
Dia melanjutkan, kualitas yang ketiga adalah kualitas eksternal. “Dalam setiap tugas dan kewajiban kita, pastikan kita memberikan yang terbaik,” ucap alumnus Ottawa University, Kanada itu.
Ketua Yayasan Perguruan Anwarul Hidayah Moh Suhri Utsman mengungkapkan kegembiraannya atas kedatangan HT di lembaga pendidikan yang dipimpinnya. “Kebahagiaan kami luar biasa karena sebelumnya, kami hanya bisa lihat Bapak di televisi. Alhamdulillah ada anak muda brilian seperti Pak HT,” katanya.
Suhri mengungkapkan, pengalaman HT membangun karier hingga meraih sukses sangat menginspirasi anak-anak didiknya. “Pak HT ini salah satu tokoh yang membangun bangsa dengan sebaik-baiknya, dan sangat kita cintai. Mudah-mudahan kehadiran Bapak membawa berkah, kita juga ingin menatap Indonesia yang lebih baik, terbangun dari sisi kualitas manusianya,” tuturnya.
“Adik-adik harus menata masa depan. Keberhasilan tidak tergantung latar belakang, usia dan lama bekerja, tapi kualitas kita,” ujar HT, Kamis 1 September 2016.
HT menjelaskan, ada tiga kualitas yang harus terus diasah. Pertama, kualitas ke atas atau hubungan spiritual dengan Sang Pencipta agar memiliki pikiran yang jernih. “Hidup perlu tuntunan, hidup itu pilihan. Kita harus berhasil dengan cara yang benar,” tuturnya.
Kedua, kata HT, meningkatkan kualitas internal atau kepribadian. Harus selalu introspeksi, memperbaiki segala kekurangan atau kelemahan diri.“Membangun karier tidak terlepas dari bagaimana kita membangun kepribadian yang baik. Harus rajin, disiplin, pantang menyerah dan terus belajar,” tuturnya.
Dia melanjutkan, kualitas yang ketiga adalah kualitas eksternal. “Dalam setiap tugas dan kewajiban kita, pastikan kita memberikan yang terbaik,” ucap alumnus Ottawa University, Kanada itu.
Ketua Yayasan Perguruan Anwarul Hidayah Moh Suhri Utsman mengungkapkan kegembiraannya atas kedatangan HT di lembaga pendidikan yang dipimpinnya. “Kebahagiaan kami luar biasa karena sebelumnya, kami hanya bisa lihat Bapak di televisi. Alhamdulillah ada anak muda brilian seperti Pak HT,” katanya.
Suhri mengungkapkan, pengalaman HT membangun karier hingga meraih sukses sangat menginspirasi anak-anak didiknya. “Pak HT ini salah satu tokoh yang membangun bangsa dengan sebaik-baiknya, dan sangat kita cintai. Mudah-mudahan kehadiran Bapak membawa berkah, kita juga ingin menatap Indonesia yang lebih baik, terbangun dari sisi kualitas manusianya,” tuturnya.
(dam)