Kasus Suap, Ruhut Minta Saipul Jamil Dihukum Berat
A
A
A
JAKARTA - Terungkapnya dugaan suap yang dilakukan pendangdut Saipul Jamil membuat geram kalangan DPR. Dugaan suap ini terungkap setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penangkapan penitera Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara (Jakut) Rohadi bersama beberapa orang lainnya.
Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul meminta kasus tersebut diusut tuntas. Bahkan, politikus Partai Demokrat ini meminta Saipul Jamil dihukum seberat-beratnya jika terbukti melakukan suap.
"Markus (makelar kasus) ini sudah kebangetan, mulai pengacara, hakim, aparat penegak hukum lainnya," tegas Ruhut melalui telepon, Jumat (17/6/2016).
KPK selain menangkap Panitera PN Jakut Rohadi juga menangkap Samsul Hidayatullah merupakan kakak Saipul Jamiul, dan dua pengacara Saipul Jamil bernama Berthanatalia Ruruk Kariman serta Kasman Sangaji. (Baca: Empat Tersangka Suap Panitera PN Jakut Ditahan KPK)
Dalam penangkapan itu KPK berhasil mengamankan sejumlah uang. KPK juga mengungkapkan uang dugaan suap merupakan hasil penjualan rumah Saipul Jamil.
Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul meminta kasus tersebut diusut tuntas. Bahkan, politikus Partai Demokrat ini meminta Saipul Jamil dihukum seberat-beratnya jika terbukti melakukan suap.
"Markus (makelar kasus) ini sudah kebangetan, mulai pengacara, hakim, aparat penegak hukum lainnya," tegas Ruhut melalui telepon, Jumat (17/6/2016).
KPK selain menangkap Panitera PN Jakut Rohadi juga menangkap Samsul Hidayatullah merupakan kakak Saipul Jamiul, dan dua pengacara Saipul Jamil bernama Berthanatalia Ruruk Kariman serta Kasman Sangaji. (Baca: Empat Tersangka Suap Panitera PN Jakut Ditahan KPK)
Dalam penangkapan itu KPK berhasil mengamankan sejumlah uang. KPK juga mengungkapkan uang dugaan suap merupakan hasil penjualan rumah Saipul Jamil.
(kur)