Mitos Ibu Hamil Dilarang ke Luar Rumah Saat Gerhana Matahari
A
A
A
JAKARTA - Kepercayaan sebagian orang mengenai ibu hamil tidak boleh menyaksikan peristiwa gerhana matahari dinilai hanya mitos. Islam tidak melarang ibu hamil untuk menyaksikan peristiwa gerhana matahari.
Imam besar masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar mengatakan, Islam hanya mengajarkan yang mendatangkan kemudaratan (kejelekan) harus ditinggalkan, sedangkan hal yang mendatangkan kemaslahatan harus dilakukan.
"Enggak ada dasar ilmiahnya kemudian dasar agamanya juga tidak ada. Dalilnya juga tidak ada yang melarang ibu hamil untuk ke luar,” tegas Umar seusai menjalani salat gerhana matahari di masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (9/3/2016).
Dia mengakui, melihat langsung dengan mata telanjang peristiwa gerhana matahari total bisa berpengaruh terhadap kesehatan mata. "Kalau matahari total kan itu bisa melahirkan gangguan pada mata kita jadi itu yang dilarang kan bisa merusak organ tubuh," jelasnya.
Baca: Gerhana Matahari Jangan Dimitoskan Wafatnya Putra Nabi Muhammad SAW.
Imam besar masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar mengatakan, Islam hanya mengajarkan yang mendatangkan kemudaratan (kejelekan) harus ditinggalkan, sedangkan hal yang mendatangkan kemaslahatan harus dilakukan.
"Enggak ada dasar ilmiahnya kemudian dasar agamanya juga tidak ada. Dalilnya juga tidak ada yang melarang ibu hamil untuk ke luar,” tegas Umar seusai menjalani salat gerhana matahari di masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (9/3/2016).
Dia mengakui, melihat langsung dengan mata telanjang peristiwa gerhana matahari total bisa berpengaruh terhadap kesehatan mata. "Kalau matahari total kan itu bisa melahirkan gangguan pada mata kita jadi itu yang dilarang kan bisa merusak organ tubuh," jelasnya.
Baca: Gerhana Matahari Jangan Dimitoskan Wafatnya Putra Nabi Muhammad SAW.
(kur)