Kader Golkar Optimis Munas Bakal Berjalan Demokratis
A
A
A
JAKARTA - Seluruh kader Partai Golkar diyakini akan memperlihatkan tontonan yang demokratis pada Musyawarah Nasional (Munas) Golkar mendatang. Seluruh calon ketua umum partai berlambang pohon beringin itu pun diyakini siap berdebat.
Politikus Partai Golkar Adies Kadir tak mempersoalkan adanya uji publik bagi para calon Ketua Umum Partai Golkar.
"Golkar demokratis, nanti kader Golkar akan memperlihatkan tontonan yang demokratis," kata Adies Kadir di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (17/2/2016).
Adapun mengenai wacana perubahan dukungan 30 persen pemilih suara, dianggapnya akan berkembang dalam pramunas.
"AD/ART (Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga) masih ada dukungan itu, nanti lihat di arena munas, ada wacana surat dukungan ini dinamika," kata pria yang juga menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) ini.
Sejauh ini, Adies mengaku belum dihubungi oleh calon ketua umum untuk menjadi tim sukses, walaupun dirinya mengaku telah memiliki jagoannya. "Kita masih menimbang," ucapnya.
Pilihan:
Alasan Taufik Ridho Mundur dari Sekjen PKS
Politikus Partai Golkar Adies Kadir tak mempersoalkan adanya uji publik bagi para calon Ketua Umum Partai Golkar.
"Golkar demokratis, nanti kader Golkar akan memperlihatkan tontonan yang demokratis," kata Adies Kadir di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (17/2/2016).
Adapun mengenai wacana perubahan dukungan 30 persen pemilih suara, dianggapnya akan berkembang dalam pramunas.
"AD/ART (Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga) masih ada dukungan itu, nanti lihat di arena munas, ada wacana surat dukungan ini dinamika," kata pria yang juga menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) ini.
Sejauh ini, Adies mengaku belum dihubungi oleh calon ketua umum untuk menjadi tim sukses, walaupun dirinya mengaku telah memiliki jagoannya. "Kita masih menimbang," ucapnya.
Pilihan:
Alasan Taufik Ridho Mundur dari Sekjen PKS
(maf)