PPATK Cium Indikasi Transaksi Mencurigakan Pilkada Serentak

Selasa, 15 Desember 2015 - 20:50 WIB
PPATK Cium Indikasi Transaksi Mencurigakan Pilkada Serentak
PPATK Cium Indikasi Transaksi Mencurigakan Pilkada Serentak
A A A
JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tengah menelisik dugaan transaksi mencurigakan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015. Kepala PPATK Muhammad Yusufā€ˇ mengatakan, nantinya laporan itu akan disampaikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU)."Kita masih mengkaji, kita ada MOU (Memorandum of Understanding) dengan KPU, kalau ada akan melapor pada mereka, tapi belum bisa diekspose," ujar Yusuf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (15/12/2015).Lebih lanjut dia mengungkapkan, belum bisa diumumkannya data-data yang sedang dikaji PPATK karena sejauh ini datanya masih kurang lengkap."Jangan sampai kita menghakimi orang, karena datanya masih premature. Menyangkut kepala daerah yang kita laporkan ada, namun konteks apakah masalah mengarah ke pilkada kita masih kita kaji," ucapnya.Pilihan:Nada Tinggi Luhut Panjaitan Keluarkan AncamanSkandal Freeport, Musisi Ahmad Dhani Bela Setya Novanto
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4771 seconds (0.1#10.140)