Pelaku Bom Bali Akui ISIS Sudah Eksis di Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Kabar kemungkinan keberadaan Islamic State Iraq Suriah (ISIS) di Indonesia ternyata benar adanya. Kebenaran itu diungkap oleh pelaku bom Bali I, Ali Imron.
"Di sini (sudah) ada ISIS," aku Ali Imron kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (25/11/2015).
Namun Ali Imron tidak mengetahui jaringan ISIS di Indonesia. "Sampai saat ini kami belum mengetahui jaringan ISIS di Indonesia karena belum ada yang memproklamirkan," ujarnya.
Diakui Ali Imron, saat ini kelompoknya pun sudah menjadi salah satu incaran ISIS. Yakni Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Namun dia memastikan pemahaman ISIS dengan pemahaman kelompoknya sangat berbeda.
"Contoh, kami sampai keluar, ke Afganistan tahun 1985 sampai akhir 1994. (Tapi) meskipun kami keluar dari rezim Soeharto, kami belum pernah mengkafirkan Soeharto atau orang yang duduk di pemerintahan. Bahkan, tidak pernah bilang kafir ke mereka," ujarnya.
Seandainya mempunyai pemikiran seperti itu, lanjut Ali Imron, dari dulu orang-orang yang duduk di pemerintahan sudah dihabisi kelompoknya. MIT lebih mengincar simbol-simbol negara.
PILIHAN:
OC Kaligis Tuding KPK Gelapkan Fakta
OC Kaligis Ngaku Diancam 4 Kali di Rutan
"Di sini (sudah) ada ISIS," aku Ali Imron kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (25/11/2015).
Namun Ali Imron tidak mengetahui jaringan ISIS di Indonesia. "Sampai saat ini kami belum mengetahui jaringan ISIS di Indonesia karena belum ada yang memproklamirkan," ujarnya.
Diakui Ali Imron, saat ini kelompoknya pun sudah menjadi salah satu incaran ISIS. Yakni Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Namun dia memastikan pemahaman ISIS dengan pemahaman kelompoknya sangat berbeda.
"Contoh, kami sampai keluar, ke Afganistan tahun 1985 sampai akhir 1994. (Tapi) meskipun kami keluar dari rezim Soeharto, kami belum pernah mengkafirkan Soeharto atau orang yang duduk di pemerintahan. Bahkan, tidak pernah bilang kafir ke mereka," ujarnya.
Seandainya mempunyai pemikiran seperti itu, lanjut Ali Imron, dari dulu orang-orang yang duduk di pemerintahan sudah dihabisi kelompoknya. MIT lebih mengincar simbol-simbol negara.
PILIHAN:
OC Kaligis Tuding KPK Gelapkan Fakta
OC Kaligis Ngaku Diancam 4 Kali di Rutan
(hyk)