Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Kamis, 01 Oktober 2015 - 10:00 WIB
Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Jokowi Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis (1/10/2015).

Pria yang akrab disapa Jokowi ini bertindak sebagai Inspektur upacara Hari Kesaktian Pancasila. Sedangkan yang bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Kapolresta Depok Kombes Polisi Dwiyono.

Adapun teks Pancasila dibacakan oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, pembacaan dan UUD RI 1945 oleh Ketua DPD RI Irman Gusman, penandatangan Ikrar oleh Ketua DPR RI Setya Novanto, dan pembacaan doa disampaikan oleh Dirjen Bimas lslam Kementerian Agama Machasin.

Sedangkan untuk kesatuan upacara pada kali ini berjumlah 1.029 peserta, yang terdiri dari pasukan upacara TNI dan Polri, pasukan upacara mahasiswa, KNPI, Pramuka, serta pasukan upacara pelajar tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK.

Sedangkan yang tampil sebagai paduan suara Aubade adalah siswa-siswi dari lima sekolah, yakni SMA 78 Jakarta, SMA Kristen 3 Penabur, SMA 39 Jakarta, SMA 49 Jakarta, dan SMA 34 Jakarta. Sementara, orkestra diisi oleh SMKN 2 Kasihan, Bantul, Yogyakarta.

Hari ini, merupakan peringatan ke-50 Tahun Kesaktian Pancasila. Tema peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2015 adalah Kerja Keras dan Gotong Royong Melaksanakan Pancasila.

Tanggal 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 153/Tahun 1967 tentang Hari Kesaktian Pancasila, karena berkat kewaspadaan dan daya juang seluruh rakyat Indonesia atas pengkhianatan G30S/PKI yang akan menghancurkan Pancasila dapat ditumpas dan digagalkan.

Hari Kesaktian Pancasila ditetapkan oleh pemerintah untuk menanamkan pesan di hati seluruh masyarakat Indonesia bahwasanya Pancasila, sebagai ideologi negara tidak akan pernah tergantikan oleh paham apapun di Bumi Pertiwi, setelah sebelumnya terjadi upaya penggantian ideologi negara yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8290 seconds (0.1#10.140)