Audiensi DPD dan MNC Media Bahas Program Pahlawan untuk Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Tim Program Pahlawan untuk Indonesia MNC Group menggelar audiensi bersama Ketua DPD Irman Gusman. Pemimpin Redaksi RCTI Arya Sinulingga mengatakan, MNC Group akan membuat acara besar sebagai simbol news dari MNC Media.
Acara tersebut akan diselenggarakan pada Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November 2015. Program Pahlawan untuk Indonesia didedikasikan kepada mereka yang telah berjuang mengabdi kepada Indonesia.
"Pahlawan ini bukan identik dengan senjata atau perang. Tapi mereka yang memberikan kontribusi terhadap bangsa Indonesia. Karena masih banyak yang selama ini yang telah mengabdi pada negara tapi tidak mendapat apa-apa," ujar Arya dalam audiensi tersebut di ruang rapat pemimpin DPD, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/9/2015).
Arya mengungkapkan, terdapat 10 kategori untuk para juri menentukan siapa yang berhak menerima Pahlawan untuk Indonesia ini. Pertama adalah, kategori Pahlawan Kesehatan. Kemudian Pahlawan Pendidikan, Pahlawan Lingkungan.
Pahlawan Kewirausahaan, Pahlawan Inovasi Teknologi, Pahlawan Budaya, Pahlawan Publik, Pahlawan Pekerja, Pahlawan Hukum dan Keadilan, dan terkahir Pahlawan Olah Raga.
Arya mengatakan, 10 pemenang kategori tersebut akan dihubungkan dengan pemerintah atau kementerian terkait. Sehingga pemerintah dapat mengangkat kemampuan dari masing-masing pemenang.
"Ini dilakukan agar pemerintah pemberikan perhatian kepada mereka yang memang memiliki kemampuan lebih," jelasnya.
Maka itu, Arya yakin DPD dapat membantu MNC Media mencari orang-orang yang pantas menjadi Pahlawan. Pasalnya, dia menilai para anggota DPD lebih dekat dengan rakyat di daerah. "Jadi para anggota DPD dapat memberikan usulan terkait orang-orang yang mau dikandidatkan dari daerahnya," ucapnya.
Ketua DPD Irman Gusman menyambut baik dan gembira terkait acara Pahlawan untuk Indonesia yang akan digelar oleh MNC Gorup. Pasalnya menurut dia, Indonesia memang membutuhkan pahlawan-pahlawan seperti pada jaman Bung Karno (Soekarno, Presiden Pertama Indonesia).
"Karena saat ini tugas para pahlawan Indonesia lebih berat. Generasi kita saat ini, melawan bangsa sendiri. Tantangan kita banyak sekali ada di depan kita. Kemiskinan pengangguran dan lain-lain," kata Irman.
Maka itu, Irman mengungkapkan, pihaknya akan meminta para anggota DPD di daerah untuk mulai menominasikan orang-orang terbaik di negeri ini. "Jadi, bagaimana rakyat kita berdayakan itu betul," tandasnya.
Turut hadir dalam audiensi ini, Pemred Koran Sindo Pung Purwanto, Pemred Okezone, Pemred I-News TV dan Pemred MNC TV. Acara Pahlawan untuk Indonesia direncanakan akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para pejabat tinggi negara lainnya serta tokoh-tokoh ternama Indonesia.
PILIHAN:
Cerita SDA Soal Kain Kiswah yang Disita KPK
Untuk Selembar Kain Kiswah, KPK Coba Seret SDA ke Penjara
Acara tersebut akan diselenggarakan pada Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November 2015. Program Pahlawan untuk Indonesia didedikasikan kepada mereka yang telah berjuang mengabdi kepada Indonesia.
"Pahlawan ini bukan identik dengan senjata atau perang. Tapi mereka yang memberikan kontribusi terhadap bangsa Indonesia. Karena masih banyak yang selama ini yang telah mengabdi pada negara tapi tidak mendapat apa-apa," ujar Arya dalam audiensi tersebut di ruang rapat pemimpin DPD, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/9/2015).
Arya mengungkapkan, terdapat 10 kategori untuk para juri menentukan siapa yang berhak menerima Pahlawan untuk Indonesia ini. Pertama adalah, kategori Pahlawan Kesehatan. Kemudian Pahlawan Pendidikan, Pahlawan Lingkungan.
Pahlawan Kewirausahaan, Pahlawan Inovasi Teknologi, Pahlawan Budaya, Pahlawan Publik, Pahlawan Pekerja, Pahlawan Hukum dan Keadilan, dan terkahir Pahlawan Olah Raga.
Arya mengatakan, 10 pemenang kategori tersebut akan dihubungkan dengan pemerintah atau kementerian terkait. Sehingga pemerintah dapat mengangkat kemampuan dari masing-masing pemenang.
"Ini dilakukan agar pemerintah pemberikan perhatian kepada mereka yang memang memiliki kemampuan lebih," jelasnya.
Maka itu, Arya yakin DPD dapat membantu MNC Media mencari orang-orang yang pantas menjadi Pahlawan. Pasalnya, dia menilai para anggota DPD lebih dekat dengan rakyat di daerah. "Jadi para anggota DPD dapat memberikan usulan terkait orang-orang yang mau dikandidatkan dari daerahnya," ucapnya.
Ketua DPD Irman Gusman menyambut baik dan gembira terkait acara Pahlawan untuk Indonesia yang akan digelar oleh MNC Gorup. Pasalnya menurut dia, Indonesia memang membutuhkan pahlawan-pahlawan seperti pada jaman Bung Karno (Soekarno, Presiden Pertama Indonesia).
"Karena saat ini tugas para pahlawan Indonesia lebih berat. Generasi kita saat ini, melawan bangsa sendiri. Tantangan kita banyak sekali ada di depan kita. Kemiskinan pengangguran dan lain-lain," kata Irman.
Maka itu, Irman mengungkapkan, pihaknya akan meminta para anggota DPD di daerah untuk mulai menominasikan orang-orang terbaik di negeri ini. "Jadi, bagaimana rakyat kita berdayakan itu betul," tandasnya.
Turut hadir dalam audiensi ini, Pemred Koran Sindo Pung Purwanto, Pemred Okezone, Pemred I-News TV dan Pemred MNC TV. Acara Pahlawan untuk Indonesia direncanakan akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para pejabat tinggi negara lainnya serta tokoh-tokoh ternama Indonesia.
PILIHAN:
Cerita SDA Soal Kain Kiswah yang Disita KPK
Untuk Selembar Kain Kiswah, KPK Coba Seret SDA ke Penjara
(kri)