GIIAS Tembus 180.000 Pengunjung
A
A
A
JAKARTA - Ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015 sukses besar.
Perpindahan lokasi serta pergantian nama ternyata tidak menyurutkan antusiasme pengunjung untuk datang di pameran GIIAS sejak hari peresmiannya hingga akhir minggu kemarin. Hanya dalam waktu 4 hari, jumlah pengunjung yang memadati GIIAS 2015 mencapai 180.116 orang.
Pencapaian ini sekaligus mengeliminasi kekhawatiran bahwa lokasi pameran yang baru dan jauh akan membuat pengunjung berpikir dua kali untuk hadir menyaksikan GIIAS di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang Selatan, Banten. Selama Sabtu-Minggu lalu, misalnya, Gedung ICE dikunjungi lebih dari 100.000 orang.
Perinciannya Sabtu (22/8) 48.414 orang, dan Minggu (23/8) 61.663 orang. Antrean di loket tiket di hari-hari sebelumnya juga selalu penuh, yakni pada Kamis (20/8) mencapai 33.599 orang dan Jumat (21/8) 36.420 orang. Dengan demikian total pengunjung sampai hari Minggu sebanyak 180.116 orang.
Pameran automotif terbesar di Asia Tenggara ini masih akan berlangsung hingga 30 Agustus 2015. Tahun ini Gaikindo menargetkan 380.000 pengunjung yang akan hadir pada pameran. Sekretaris Umum Gaikindo Noegardjito mengatakan, pergantian nama dan lokasi ternyata tidak menjadi masalah bagi pengunjung. ”Mereka hanya ingin menyaksikan pameran automotif yang memang selalu mereka saksikan setiap tahun,” ujarnya.
Melihat respons empat hari pertama, besar kemungkinan target tersebut dapat tercapai. Membludaknya pengunjung yang di luar perkiraan membuat panitia penyelenggara harus bekerja keras mengatur arus lalu lintas dan shuttle bus yang dipersiapkan untuk mengantar pengunjung menuju dan dari ICE BSD City.
Presiden Direktur Seven Events Andy Wismarsyah mengatakan, pihaknya mendapat respons positif dari pihak agen pemegang merek (APM). ”Awalnya mereka (APM) agak ragu karena perpindahan lokasi. Tapi mereka puas dengan jumlah pengunjung yang hadir,” ungkapnya di Tangerang Selatan kemarin.
Menurut dia, respons para pengunjung terhadap fasilitas juga positif. Karena memang gedungnya lengkap dan luas. Apalagi ada fasilitas untuk difabel,” tambahnya. Gelaran GIIAS 2015 ini memang cukup spektakuler. Sejak resmi dibuka pada Kamis (20/8), ajang pameran mobil tersebut diserbu para pengunjung baik yang memang ingin membeli mobil atau sekadar melihat-lihat beragam perkembangan teknologi terkini automotif yang disuguhkan pada APM.
Misalnya, booth Honda terlihat banyak dikunjungi pengunjung karena keberadaan mobil baru mereka, BR-V. Bahkan, para pengunjungmampir cukup lama untuk melihat mobil jagoan terbaru Honda tersebut. Model lain seperti HRV, Jazz, CR-V hingga Accord juga tak kalah memukau.
Di booth Mazda juga tak kalah ramai. Mereka secara khusus melihat dua jagoan Mazda di GIIAS, yakni All New Mazda2 Limited Edition dan Mazda Biante Limited Edition. AllNewMazda2LimitedEdition memiliki desain interior yang berbeda dengan edisi yang sudah dijual terlebih dulu di Indonesia dan hanya ada stok 200 unit. Adapun Biante Limited Edition mendapat sentuhan khusus dari rumah modifikasi DAMD di Jepang dan hanya berjumlah 50 unit.
Booth Nissan yang menghadirkan unggulannya, Nissan X-Trail Hybrid, juga mampu menyedot ribuan pengunjung. Nissan X-Trail Hybrid ini merupakan SUV hibrida pertama di segmennya. Hal yang sama juga terlihat di booth-booth yang lain seperti Mitsubishi, Ford, Suzuki, VW, Toyota, Daihatsu, Mercedes-Benz, BMW, dan lainnya.
Seorang pengunjung Bayu Setiawan yang baru saja mengisi SPK (surat pesanan kendaraan) Honda Jazz mengatakan, tujuannya datang ke GIIAS 2015 memang untuk membeli mobil. ”Di pameran mobil seperti ini kita bisa mendapat banyak pilihan merek. Jadi bisa memilih yang paling cocok. Saya memilih Honda karena teknologinya sudah dipercaya dan interiornya bagus,” katanya.
Hampir setiap booth memang menawarkan promopromo menarik. Termasuk penawaran free asuransi serta paket service 3 tahun yang didapat Bayu saat membeli Honda Jazz.
Di Luar Ekspektasi
External Manager Communication PT Mercedes- Benz Indonesia (MBI) Ananta Wisesa mengatakan pelaksanaan GIIAS 2015 di luar ekspektasi mereka. Dia mengakui awalnya sedikit meragukan tingginya respons masyarakat akan penyelenggaraan pameran tersebut mengingat lokasinya yang begitu jauh dari pusat kota.
Hanya saja sejak dibuka pada Kamis lalu (20/8), dia melihat antusiasme masyarakat sangat tinggi. ”Kita baru pertama kalinya mengikuti pameran di wilayah ini dan sangat terkejut sekali dengan respons yang diberikan masyarakat. Begitu juga dengan pembelian yang dilakukan di booth kami. Sangat jauh di luar bayangan kami,” terangnya.
Ketika ditanya berapa jumlah pengunjung yang telah membawa pulang Mercedes- Benz, Ananta menjawab diplomatis. ”Sebagai brand premium kami tidak pernah menyebutkan angka penjualan kami. Intinya sangat memuaskan buat kami,” ujarnya.
Sementara itu Jerry Amran, Head of MMC Public Relation Section Krama Yudha Tiga Berlian, APM Mitsubishi di Indonesia, mengaku optimistis dengan penyelenggaraan GIIAS 2015. Di tengah kondisi perekonomian yang lesu, meraih target penjualan 1.300 unit seperti yang dicapai pada penyelenggaraan pameran tahun lalu memang menjadi tantangan tersendiri. ”Semoga tahun ini kami bisa mencapai target seperti tahun lalu,” ujarnya.
Marketing dan PR Head VW Indonesia Rully Djohan menilai, pameran seperti GIIAS memudahkan APM untuk menjual produk. ”Jadi selama setahun kita punya target penjualan di GIIAS ini tertinggi untuk penjualan dalam waktu yang singkat,” katanya. Seiring dengan peluncurannya tanggal 12 Agustus 2015 kemarin, konsumen juga sudah bisa melakukan pemesanan Grand New Avanza di pameran GIIAS.
Tingginya animo publik untuk mendapatkan Grand New Avanza mengindikasikan bahwa varian terbaru ini siap meneruskan hegemoni sang Avanzatos sebagai flagship utama PT Toyota Astra Motor (TAM) sekaligus mobil terlaris di Indonesia dalam kurun waktu satu dekade terakhir.
Sementara PT Astra Daihatsu Motor (ADM) melewati tujuh bulan di tahun 2015dengancukupbaik. Selama tujuh bulan pertama di tahun 2015 wholesales Daihatsu mencapai 97.623 unit. Penjualan tersebut disumbangkan oleh tiga kontributor utama, yakni Daihatsu Grand Max, Daihatsu Xenia, dan Daihatsu Ayla.
”Ketiga varian Daihatsu ini masih menjadi tulang punggung penjualan Daihatsu secara nasional maupun daerah karena kurang lebih presentasi di daerah juga sama,” papar Direktur Merketing PT ADM, Amelia Tjandra, di sela-sela GIIAS 2015.
Anton c /Cahyandaru kuncorojati/Binti mufarida/Danang arradian/Wahyu sibarani
Perpindahan lokasi serta pergantian nama ternyata tidak menyurutkan antusiasme pengunjung untuk datang di pameran GIIAS sejak hari peresmiannya hingga akhir minggu kemarin. Hanya dalam waktu 4 hari, jumlah pengunjung yang memadati GIIAS 2015 mencapai 180.116 orang.
Pencapaian ini sekaligus mengeliminasi kekhawatiran bahwa lokasi pameran yang baru dan jauh akan membuat pengunjung berpikir dua kali untuk hadir menyaksikan GIIAS di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang Selatan, Banten. Selama Sabtu-Minggu lalu, misalnya, Gedung ICE dikunjungi lebih dari 100.000 orang.
Perinciannya Sabtu (22/8) 48.414 orang, dan Minggu (23/8) 61.663 orang. Antrean di loket tiket di hari-hari sebelumnya juga selalu penuh, yakni pada Kamis (20/8) mencapai 33.599 orang dan Jumat (21/8) 36.420 orang. Dengan demikian total pengunjung sampai hari Minggu sebanyak 180.116 orang.
Pameran automotif terbesar di Asia Tenggara ini masih akan berlangsung hingga 30 Agustus 2015. Tahun ini Gaikindo menargetkan 380.000 pengunjung yang akan hadir pada pameran. Sekretaris Umum Gaikindo Noegardjito mengatakan, pergantian nama dan lokasi ternyata tidak menjadi masalah bagi pengunjung. ”Mereka hanya ingin menyaksikan pameran automotif yang memang selalu mereka saksikan setiap tahun,” ujarnya.
Melihat respons empat hari pertama, besar kemungkinan target tersebut dapat tercapai. Membludaknya pengunjung yang di luar perkiraan membuat panitia penyelenggara harus bekerja keras mengatur arus lalu lintas dan shuttle bus yang dipersiapkan untuk mengantar pengunjung menuju dan dari ICE BSD City.
Presiden Direktur Seven Events Andy Wismarsyah mengatakan, pihaknya mendapat respons positif dari pihak agen pemegang merek (APM). ”Awalnya mereka (APM) agak ragu karena perpindahan lokasi. Tapi mereka puas dengan jumlah pengunjung yang hadir,” ungkapnya di Tangerang Selatan kemarin.
Menurut dia, respons para pengunjung terhadap fasilitas juga positif. Karena memang gedungnya lengkap dan luas. Apalagi ada fasilitas untuk difabel,” tambahnya. Gelaran GIIAS 2015 ini memang cukup spektakuler. Sejak resmi dibuka pada Kamis (20/8), ajang pameran mobil tersebut diserbu para pengunjung baik yang memang ingin membeli mobil atau sekadar melihat-lihat beragam perkembangan teknologi terkini automotif yang disuguhkan pada APM.
Misalnya, booth Honda terlihat banyak dikunjungi pengunjung karena keberadaan mobil baru mereka, BR-V. Bahkan, para pengunjungmampir cukup lama untuk melihat mobil jagoan terbaru Honda tersebut. Model lain seperti HRV, Jazz, CR-V hingga Accord juga tak kalah memukau.
Di booth Mazda juga tak kalah ramai. Mereka secara khusus melihat dua jagoan Mazda di GIIAS, yakni All New Mazda2 Limited Edition dan Mazda Biante Limited Edition. AllNewMazda2LimitedEdition memiliki desain interior yang berbeda dengan edisi yang sudah dijual terlebih dulu di Indonesia dan hanya ada stok 200 unit. Adapun Biante Limited Edition mendapat sentuhan khusus dari rumah modifikasi DAMD di Jepang dan hanya berjumlah 50 unit.
Booth Nissan yang menghadirkan unggulannya, Nissan X-Trail Hybrid, juga mampu menyedot ribuan pengunjung. Nissan X-Trail Hybrid ini merupakan SUV hibrida pertama di segmennya. Hal yang sama juga terlihat di booth-booth yang lain seperti Mitsubishi, Ford, Suzuki, VW, Toyota, Daihatsu, Mercedes-Benz, BMW, dan lainnya.
Seorang pengunjung Bayu Setiawan yang baru saja mengisi SPK (surat pesanan kendaraan) Honda Jazz mengatakan, tujuannya datang ke GIIAS 2015 memang untuk membeli mobil. ”Di pameran mobil seperti ini kita bisa mendapat banyak pilihan merek. Jadi bisa memilih yang paling cocok. Saya memilih Honda karena teknologinya sudah dipercaya dan interiornya bagus,” katanya.
Hampir setiap booth memang menawarkan promopromo menarik. Termasuk penawaran free asuransi serta paket service 3 tahun yang didapat Bayu saat membeli Honda Jazz.
Di Luar Ekspektasi
External Manager Communication PT Mercedes- Benz Indonesia (MBI) Ananta Wisesa mengatakan pelaksanaan GIIAS 2015 di luar ekspektasi mereka. Dia mengakui awalnya sedikit meragukan tingginya respons masyarakat akan penyelenggaraan pameran tersebut mengingat lokasinya yang begitu jauh dari pusat kota.
Hanya saja sejak dibuka pada Kamis lalu (20/8), dia melihat antusiasme masyarakat sangat tinggi. ”Kita baru pertama kalinya mengikuti pameran di wilayah ini dan sangat terkejut sekali dengan respons yang diberikan masyarakat. Begitu juga dengan pembelian yang dilakukan di booth kami. Sangat jauh di luar bayangan kami,” terangnya.
Ketika ditanya berapa jumlah pengunjung yang telah membawa pulang Mercedes- Benz, Ananta menjawab diplomatis. ”Sebagai brand premium kami tidak pernah menyebutkan angka penjualan kami. Intinya sangat memuaskan buat kami,” ujarnya.
Sementara itu Jerry Amran, Head of MMC Public Relation Section Krama Yudha Tiga Berlian, APM Mitsubishi di Indonesia, mengaku optimistis dengan penyelenggaraan GIIAS 2015. Di tengah kondisi perekonomian yang lesu, meraih target penjualan 1.300 unit seperti yang dicapai pada penyelenggaraan pameran tahun lalu memang menjadi tantangan tersendiri. ”Semoga tahun ini kami bisa mencapai target seperti tahun lalu,” ujarnya.
Marketing dan PR Head VW Indonesia Rully Djohan menilai, pameran seperti GIIAS memudahkan APM untuk menjual produk. ”Jadi selama setahun kita punya target penjualan di GIIAS ini tertinggi untuk penjualan dalam waktu yang singkat,” katanya. Seiring dengan peluncurannya tanggal 12 Agustus 2015 kemarin, konsumen juga sudah bisa melakukan pemesanan Grand New Avanza di pameran GIIAS.
Tingginya animo publik untuk mendapatkan Grand New Avanza mengindikasikan bahwa varian terbaru ini siap meneruskan hegemoni sang Avanzatos sebagai flagship utama PT Toyota Astra Motor (TAM) sekaligus mobil terlaris di Indonesia dalam kurun waktu satu dekade terakhir.
Sementara PT Astra Daihatsu Motor (ADM) melewati tujuh bulan di tahun 2015dengancukupbaik. Selama tujuh bulan pertama di tahun 2015 wholesales Daihatsu mencapai 97.623 unit. Penjualan tersebut disumbangkan oleh tiga kontributor utama, yakni Daihatsu Grand Max, Daihatsu Xenia, dan Daihatsu Ayla.
”Ketiga varian Daihatsu ini masih menjadi tulang punggung penjualan Daihatsu secara nasional maupun daerah karena kurang lebih presentasi di daerah juga sama,” papar Direktur Merketing PT ADM, Amelia Tjandra, di sela-sela GIIAS 2015.
Anton c /Cahyandaru kuncorojati/Binti mufarida/Danang arradian/Wahyu sibarani
(ftr)