DPR Bentuk Panja Atasi Polemik BPJS

JAKARTA - DPR telah membentuk panitia kerja (Panja) untuk mengatasi polemik dalam pelaksanaan program-program yang dibentuk oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) khususnya BPJS Kesehatan.

Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PKB, Siti Masrifah menilai, BPJS adalah hak rakyat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Maka itu, permasalahan-permasalahan yang ada menjadi penting untuk dibahas dalam Panja DPR Komisi IX.

"Panja sudah terbentuk. Arahnya untuk menyelesaiakn beberapa persoalan yang ada di masyarakat, seperti aktifasi, fasilitas kesehatan dan lain-lain," ujar Siti di D’Resto Cafe, Pasar Festival, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (9/8/2015).

Siti mengungkapkan, target dari dibentuknya Panja tersebut adalah agar BPJS bisa lebih baik dan bermanfaat untuk masyarakat. Kemudian fasilitas kesehatan yang diberikan oleh kementerian untuk BPJS juga bagus.

Pasalnya, kata dia, masih banyak keluhan-keluhan dari masyarakat terkait BPJS seperti antrian yang panjang dan waktu yang dibatasi.

Sementara rumah sakit pun memiliki keluhan seperti misalnya, banyak pasien yang manja dan menetukan sendiri untuk dirontgen atau tidak. "Misalnya harusnya sudah pulang, tidak mau pulang karena nanti tidak ada yang rawat," ungkap Siti.

Siti mengungkapkan, Panja diisi oleh dua orang perwakilan dari masing-masin fraksi di DPR. Dia yakin, polemik BPJS ini akan selesai dalam satu masa kali masa sidang di DPR selesai sekitar Satu setengah bulan.

"Kalau tidak selesai, di sidang ke selanjutnya. Akan dibawa sidang Paripurna," tandas Siti.

PILIHAN:
Pasal Penghinaan Presiden, Penyakit Pertontonkan Kekuasaan

IPW: Pasal Penghinaan Presiden Bakal Repotkan Polri