Pak Yong-sik Jabat Menhan Korut
A
A
A
SEOUL - Korea Utara (Korut) menunjuk Pak Yong-sik sebagai menteri pertahanan (Menhan) yang baru menggantikan Hyon Yong-chol. Sebelumnya santer kabar yang menyebutkan menhan yang lama tewas dieksekusi.
Menurut agen matamata Korea Selatan (NIS) Hyon dieksekusi hanya karena tertidur saat rapat. Cara eksekusinya pun dilakukan dengan sadis, yakni ditembak dengan menggunakan senjata anti-aircraft gun di sekolah militer dan disaksikan ratusan orang di Pyongyang pada 30 April lalu.
Siaran pers dari media pemerintah Korut mengumumkan pertemuan militer tingkat tinggi saat penunjukan Pak sebagai menhan baru. Pengumuman ini untuk pertama kalinya dilakukan Korut secara terbuka. Belum banyak yang mengetahui sosok menhan baru Korut ini. Maklum, sejauh ini Korut sangat ketat terhadap media luar.
Dia terlihat terakhir awal bulan lalu dalam foto yang dirilis kantor berita resmi Korut (KCNA). Foto tersebut menunjukkan jenderal tentara bintang tiga Korut itu sedang mengunjungi Kumsusan Palace of the Sun di Pyongyang untuk menghormati Kim Il-sung, pendiri pemerintah Korut.
KCNA mengatakan pada 11 Juli 2015, Pak menghadiri pertemuan hari itu dengan delegasi militer Lao sebagai kepala Departemen Angkatan Bersenjata Rakyat, setara dengan menteri pertahanan Korea Selatan. Kehadirannya mendampingi Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un saat itu langsung memunculkan prediksi banyak pihak bahwa dirinya bakal dipromosikan menjabat sebagai menhan baru.
Ananda nararya
Menurut agen matamata Korea Selatan (NIS) Hyon dieksekusi hanya karena tertidur saat rapat. Cara eksekusinya pun dilakukan dengan sadis, yakni ditembak dengan menggunakan senjata anti-aircraft gun di sekolah militer dan disaksikan ratusan orang di Pyongyang pada 30 April lalu.
Siaran pers dari media pemerintah Korut mengumumkan pertemuan militer tingkat tinggi saat penunjukan Pak sebagai menhan baru. Pengumuman ini untuk pertama kalinya dilakukan Korut secara terbuka. Belum banyak yang mengetahui sosok menhan baru Korut ini. Maklum, sejauh ini Korut sangat ketat terhadap media luar.
Dia terlihat terakhir awal bulan lalu dalam foto yang dirilis kantor berita resmi Korut (KCNA). Foto tersebut menunjukkan jenderal tentara bintang tiga Korut itu sedang mengunjungi Kumsusan Palace of the Sun di Pyongyang untuk menghormati Kim Il-sung, pendiri pemerintah Korut.
KCNA mengatakan pada 11 Juli 2015, Pak menghadiri pertemuan hari itu dengan delegasi militer Lao sebagai kepala Departemen Angkatan Bersenjata Rakyat, setara dengan menteri pertahanan Korea Selatan. Kehadirannya mendampingi Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un saat itu langsung memunculkan prediksi banyak pihak bahwa dirinya bakal dipromosikan menjabat sebagai menhan baru.
Ananda nararya
(bbg)