Peluang Merah Putih ke Semifinal Terbuka
A
A
A
KALLANG - Peluang tim nasional (timnas) Indonesia U-23 ke semifinal cabang olahraga sepak bola SEA Games 2015 terbuka setelah Muchlis Hadi Ning dkk melibas Kamboja 6-1 pada babak penyisihan Grup A di Jalan Besar Stadium, Kallang, Singapura, tadi malam.
Timnas tampil luar biasa, terutama Muchlis Hadi Ning yang menciptakan hattrick pada menit ke-12, 67, dan 74. Tiga gol lainnya dicetak Ahmad Nufiandani (36), Wawan Febrianto (85), serta Evan Dimas (90+3). Kemenangan ini membuat Indonesia naik ke posisi kedua klasemen sementara Grup A dengan mengumpulkan tiga angka dari dua laga yang sudah dijalaninya.
Torehannya itu kalah dari Myanmar yang berada di puncak klasemen setelah menghasilkan enam poin berkat meraih dua kemenangan atas Indonesia (4- 2) dan Singapura (2-1). Meski sudah berada di peringkat kedua, Indonesia tetap harus waspada. Pasalnya timnas belum cukup aman untuk mendapatkan tiket semifinal karena tuan rumah Singapura dan Kamboja juga memiliki perolehan angka yang sama.
”Pada laga perdana para pemain masih grogi, tetapi sekarang semuanya berbeda. Jelas ini jadi laga hidup mati bagi kami, makanya seluruh tim bermain maksimal. Kami senang karena kemenangan ini membuat tim berpeluang lolos ke semifinal. Motivasi pemain untuk menang sangat luar biasa,” ujar Asisten Pelatih Timnas U-23 M Zein. Pada pertandingan itu, Indonesia bermain sangat baik sejak menit pertama.
Kamboja yang mendapatkan kemenangan 3-1 atas Filipina di partai pertama bermain lebih terbuka. Namun strategi itu justru menjadi bumerang setelah Evan Dimas dan kawan-kawan mampu memanfaatkannya dengan cemerlang. Terbukti, beberapa kali serangan balik Indonesia langsung menembus jantung pertahanan Kamboja karena bisa memanfaatkan kecepatan kedua pemain sayapnya.
Dua gol Indonesia pun dicetak melalui skema seranganbalikdibabakpertama. Alhasil, Garuda Muda memimpin lebih dulu lewat sontekan Muchlis Hadi Ning di depan gawang pada menit ke-11. Gol mantan penyerang timnas U-19 itu menyambar bola dan menyonteknya ke arah pojok kanan gawang berkat assist dari Adam Alis.
Setelah itu, Ahmad Nufiandani sukses menggandakan kedudukan setelah menciptakan gol pada menit ke-36. Gol keduanya di ajang SEA Games ini berkat memanfaatkan umpan terobosan apik dari Paulo Sitanggang dan skor 2-0 bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, serangan Indonesia belum surut menggempur pertahanan Kamboja.
Namun pasukan Merah Putih justru dikejutkan gol yang dihasilkan Prak Mony Udom melalui titik putih pada menit ke-55 setelah Syaiful Indra terlalu tinggi mengangkat kaki dan mengenai kepala pemain Kamboja. Akan tetapi, gol tersebut tak membuat mental Indonesia melorot.
Terbukti, pasukan Aji Santoso ini berhasil menambah empat gol lewat tambahan dua gol dari Muchlis pada menit ke-67 dan 74, Wawan Febrianto di menit ke-85, dan Evan Dimas pada menit ke-93. Hasil ini akan dijadikan modal penting untuk mendapatkan kemenangan kedua saat bertemu Filipina di Jalan Besar Stadium, Selasa (9/6) nanti.
Raikhul amar
Timnas tampil luar biasa, terutama Muchlis Hadi Ning yang menciptakan hattrick pada menit ke-12, 67, dan 74. Tiga gol lainnya dicetak Ahmad Nufiandani (36), Wawan Febrianto (85), serta Evan Dimas (90+3). Kemenangan ini membuat Indonesia naik ke posisi kedua klasemen sementara Grup A dengan mengumpulkan tiga angka dari dua laga yang sudah dijalaninya.
Torehannya itu kalah dari Myanmar yang berada di puncak klasemen setelah menghasilkan enam poin berkat meraih dua kemenangan atas Indonesia (4- 2) dan Singapura (2-1). Meski sudah berada di peringkat kedua, Indonesia tetap harus waspada. Pasalnya timnas belum cukup aman untuk mendapatkan tiket semifinal karena tuan rumah Singapura dan Kamboja juga memiliki perolehan angka yang sama.
”Pada laga perdana para pemain masih grogi, tetapi sekarang semuanya berbeda. Jelas ini jadi laga hidup mati bagi kami, makanya seluruh tim bermain maksimal. Kami senang karena kemenangan ini membuat tim berpeluang lolos ke semifinal. Motivasi pemain untuk menang sangat luar biasa,” ujar Asisten Pelatih Timnas U-23 M Zein. Pada pertandingan itu, Indonesia bermain sangat baik sejak menit pertama.
Kamboja yang mendapatkan kemenangan 3-1 atas Filipina di partai pertama bermain lebih terbuka. Namun strategi itu justru menjadi bumerang setelah Evan Dimas dan kawan-kawan mampu memanfaatkannya dengan cemerlang. Terbukti, beberapa kali serangan balik Indonesia langsung menembus jantung pertahanan Kamboja karena bisa memanfaatkan kecepatan kedua pemain sayapnya.
Dua gol Indonesia pun dicetak melalui skema seranganbalikdibabakpertama. Alhasil, Garuda Muda memimpin lebih dulu lewat sontekan Muchlis Hadi Ning di depan gawang pada menit ke-11. Gol mantan penyerang timnas U-19 itu menyambar bola dan menyonteknya ke arah pojok kanan gawang berkat assist dari Adam Alis.
Setelah itu, Ahmad Nufiandani sukses menggandakan kedudukan setelah menciptakan gol pada menit ke-36. Gol keduanya di ajang SEA Games ini berkat memanfaatkan umpan terobosan apik dari Paulo Sitanggang dan skor 2-0 bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, serangan Indonesia belum surut menggempur pertahanan Kamboja.
Namun pasukan Merah Putih justru dikejutkan gol yang dihasilkan Prak Mony Udom melalui titik putih pada menit ke-55 setelah Syaiful Indra terlalu tinggi mengangkat kaki dan mengenai kepala pemain Kamboja. Akan tetapi, gol tersebut tak membuat mental Indonesia melorot.
Terbukti, pasukan Aji Santoso ini berhasil menambah empat gol lewat tambahan dua gol dari Muchlis pada menit ke-67 dan 74, Wawan Febrianto di menit ke-85, dan Evan Dimas pada menit ke-93. Hasil ini akan dijadikan modal penting untuk mendapatkan kemenangan kedua saat bertemu Filipina di Jalan Besar Stadium, Selasa (9/6) nanti.
Raikhul amar
(bbg)