PDIP Gembleng Tim Kampanye Pilkada Serentak
A
A
A
JAKARTA - PDI Perjuangan akan all out dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang digelar Desember nanti. Partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri itu bahkan sudah memanaskan mesin partai agar bisa memenangkan calonnya yang diusung di pilkada.
Menurut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, partainya baru saja menggelar pelatihan tim kampanye nasional pada 22-26 Mei di Cimanggis, Depok. Kegiatan itu diikuti 320 peserta dari seluruh daerah baik kabupaten/kota maupun provinsi yang akan menggelar pilkada serentak tahun ini.
“Pelatihan ini untuk membangun semangat gotong royong. Sekaligus merancang strategi pilkada atas dasar kesatupaduan partai dengan rakyat,” ujar Hasto di Jakarta, Selasa 26 Mei kemarin.
Hasto menjelaskan, materi pelatihan mencakup hal-hal strategis. Penekanannya adalah gotong royong untuk memenangkan calon. “Materinya ada komunikasi politik, ada beberapa teknik pemenangan yang bertumpu pada pergerakan rakyat bersama calon, relawan dan partai pengusung. Dengan pelatihan itu maka aspek strategi pemenangan dengan cara gotong royong dan bagaimana memenangkan pilkada dengan biaya murah menjadi fokus pembahasan,” tandasnya.
Hasto mengaku mendapat sinyal positif dari pelatihan itu. Sebab, para peserta memiliki komitmen tinggi untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi pilkada sebagai momentum untuk memilih pemimpin daerah terbaik.
Hasto menegaskan, memenangkan pilkada punya makna strategis bagi PDIP sebagai partai pendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. “Bagi PDIP sendiri, semakin banyak pilkada yang dimenangkan akan semakin kuat dukungan yang diberikan kepada pemerintahan Jokowi-JK,” pungkasnya.
Menurut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, partainya baru saja menggelar pelatihan tim kampanye nasional pada 22-26 Mei di Cimanggis, Depok. Kegiatan itu diikuti 320 peserta dari seluruh daerah baik kabupaten/kota maupun provinsi yang akan menggelar pilkada serentak tahun ini.
“Pelatihan ini untuk membangun semangat gotong royong. Sekaligus merancang strategi pilkada atas dasar kesatupaduan partai dengan rakyat,” ujar Hasto di Jakarta, Selasa 26 Mei kemarin.
Hasto menjelaskan, materi pelatihan mencakup hal-hal strategis. Penekanannya adalah gotong royong untuk memenangkan calon. “Materinya ada komunikasi politik, ada beberapa teknik pemenangan yang bertumpu pada pergerakan rakyat bersama calon, relawan dan partai pengusung. Dengan pelatihan itu maka aspek strategi pemenangan dengan cara gotong royong dan bagaimana memenangkan pilkada dengan biaya murah menjadi fokus pembahasan,” tandasnya.
Hasto mengaku mendapat sinyal positif dari pelatihan itu. Sebab, para peserta memiliki komitmen tinggi untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi pilkada sebagai momentum untuk memilih pemimpin daerah terbaik.
Hasto menegaskan, memenangkan pilkada punya makna strategis bagi PDIP sebagai partai pendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. “Bagi PDIP sendiri, semakin banyak pilkada yang dimenangkan akan semakin kuat dukungan yang diberikan kepada pemerintahan Jokowi-JK,” pungkasnya.
(hyk)