Lukisan Picasso Terjual Rp2,3 Triliun

Rabu, 13 Mei 2015 - 10:10 WIB
Lukisan Picasso Terjual Rp2,3 Triliun
Lukisan Picasso Terjual Rp2,3 Triliun
A A A
NEW YORK - Fantastis. Sebuah lu-kisan masterpiece karya Pablo Picasso telah menciptakan rekor sebagai benda seni termahal yang pernah terjual dalam pelelangan.

Lukisan berjudul Les femmes d-Alger (Version ‘O’) atau Perempuan Aljazair itu laku terjual USD179 juta (sekitar Rp2,3 triliun) dalam proses lelang selama 11 menit pada Senin (12/5) waktu setempat. Tak disebutkan siapa pembeli itu. Namun Balai Lelang Christie’s, New York, Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa 10 penawar tertinggi untuk lukisan Picasso itu berasal dari Asia, Timur Tengah, Rusia, Eropa, dan AS.

Keseluruhan penawar berasal dari 35 negara di seluruh dunia. Pelelangandimulaipada hargapembukaan USD100 juta dan tak butuh waktulamauntukmelompat kekisaran USD110 juta dan berlanjut ke USD120 juta. Christie’s memperkirakan lukisan karya seniman maestro aliran kubisme itu akan tembus di harga USD140 juta. Namun estimasi itu terlampaui. Harga akhir lelang, lukisan dijual dengan harga USD179.365.000, termasuk komisi 12% untuk Christie’s.

”Akan menarik untuk melihat berapa lama lukisan tersebut dipegang (pemenang lelang),” kata Jussi Pylkkanen, Presiden Christie’s, seperti dikutip Reuters. ”Hasil lelang menunjukkan bahwa nilai seni itu memang berbicara untuk karya tersebut,” imbuh Pylkkanen. Perempuan Aljazair merupakan lukisan istimewa Picasso yang menggambarkan seorang perempuan telanjang.

Mahakarya itu didesain dengan rangkaian huruf A hingga O. ”Itu (lukisan Picasso) merupakan gambar blockbuster. Itu menjadi lukisan paling menakjubkan yang dilihat pasar (kolektor seni) selama 10 tahun terakhir,” ungkap Philip Hoffman, pendiri dan CEO Fine Art Fund Group. Hoffman mengakui, terdapat satu atau dua lukisan Picasso yang melampaui rekor penjualan termahal.

Namun lukisan berjudul Perempuan Aljazair itu merupakan lukisan yang mampu memberikan nilai seni yang lebih. ”Semua orang ingin memiliki karya besar Picasso. Harga USD179 juta dalam 10 tahun tidak terlalu mahal,” katanya. Editor seni BBC Will Gompertz mengungkapkan lukisan Picasso merupakan karya seni tanpa kesalahan sedikit pun. Lukisan sangat sempurna dan dihasilkan seniman besar yang selalu produktif sepanjang kariernya.

Picasso mulai melukis Perempuan Aljazair pada 1954 setelah kematian kawan dan pesaingnya, Henri Matisse. ”Lukisan Picasso itu juga merepresentasikan geopolitik saat itu di mana ada ketegangan di Aljazair yang merupakan koloni Prancis. Picasso menyampaikan aspirasi tuntutan kemerdekaan Aljazair dalam lukisan tersebut,” ujar Compertz. ”Lukisan Perempuan Aljazair Versi O tersebut menampilkan kualitas yang besar, bukan hanya sentuhan Arab, tetapi adanya nuansa warna, garis, dan komposisi yang sempurna,” imbuhnya.

Sebelum ini, rekor lukisan termahal yang terjual di balai lelang itu dipegang lukisan karya seniman Inggris Francis Bacon berjudul Three Studies of Lucian Freud. Pada 2013, lukisan tersebut terjual USD142,4 juta. Selain lukisan, patung karya Alberto Giacometti berjudul L’homme au doigt(Pointing Man) menjadi patung termahal yang terjual di rumah lelang dengan harga USD141,3 juta.

Pylkkanen melihat adanya kompetisi yang semakin meningkat. ”Lima kolektor besar melelang pada harga USD120 juta,” ungkapnya. Dia menuturkan, pasar karya seni mengalami perubahan yang sangat drastis. Para pelelang yang aktif berasal dari 35 negara, sebagian besar kolektor asal Eropa dan Asia yang berkompetisi dengan orang kaya asal AS. Para pakar seni meyakini harga karya seni akan terus meninggi.

”Saya tidak melihat hal ini akan segera berakhir, kecuali suku bunga menukik tajam, sesuatu yang saya percaya tidak akan terjadi dalam waktu dekat,” kata Richard Feigen, penjual barang seni di Manhattan, seperti dikutip BBC. Berdasarkan data Artprice, lelang benda seni mengalami peningkatan 26% dari USD12,5 miliar pada 2013 menjadi USD15,2 miliar pada 2014. Pertumbuhan paling pesat terjadi antara 2000 dan 2014 di mana terjadi kenaikan 422%. ”Ini menjadi abad penjualan,” kata CEO Artprice Thierry Ehrmann kepada AFP.

Aliran Kubisme

Lahir di Malaga, Spanyol, pada 25 Oktober 1881, Picasso menjelma sebagai seorang seniman besar aliran kubisme sekaligus pelukis revolusioner pada abad ke-20. Picasso tak cuma piawai menggoreskan kuasnya di atas kanvas, tetapi juga lihai membuat patung, grafis, kostum penari balet, keramik hingga tata panggung. Lukisan pertamanya, Le Picador, dibuat saat dia berusia 9 tahun.

Lukisan itu menggambarkan seorang pria mengendarai kuda dalam olahraga- berdarah melawan banteng. Acara tontonan ini masih populer di sebagian besar wilayah Spanyol. Picasso pelukis produktif. Sekitar 2.000 karya lukis telah diciptakannya. Yang menarik, dia sering berganti-ganti gaya lukisan. Dinamisnya alam pikiran dan imajinasi Picasso yang tertuang dalam kanvas ditengarai karena pertemanannya dengan banyak pelukis.

Selain itu kepribadiannya dikenal bebas sehingga begitu merdeka dalam berekspresi. Meski demikian, seluruh karyanya tetap mencerminkan karakter kuat. Meski memecahkan rekor sebagai lukisan termahal yang pernah dijual Christie, Perempuan Aljazair karya Picasso belum mampu menumbangkan lukisan When Will You Marry? karya Paul Gauguin. Lukisan dari cat minyak yang dibuat pada 1892 itu dibeli secara pribadi oleh pembeli asal Qatar dengan harga sekitar Rp3,8 triliun pada Februari lalu.

Andika Hendra Mustakim
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4379 seconds (0.1#10.140)