Momen Prabowo Dampingi Jokowi Resmikan Asrama Mahasiswa Nusantara
loading...
A
A
A
SURABAYA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) meresmikan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/11/2022). AMN dijadikan sebagai sarana dan prasarana dalam merekatkan persaudaraan antarpelajar dari berbagai daerah di Tanah Air.
Selain itu, dilakukan pula pencanangan pembangunan AMN di Makassar, Sulawesi Selatan, dan Manado, Sulawesi Utara. Di AMN Surabaya akan terdapat 410 mahasiswa yang berasal dari Sabang sampai Merauke.
Jokowi mengatakan bahwa sebelum ada inisiatif pembangunan AMN ini, hampir di setiap provinsi di Indonesia, terutama provinsi yang memiliki kota pendidikan, terdapat asrama mahasiswa yang penghuninya dikhususkan dari daerah tertentu. Dengan sistem asrama seperti itu, menurut Jokowi, justru membuat para mahasiswa tidak saling mengenal mahasiswa yang berasal dari daerah lain.
“Kita tahu negara ini negara besar, negara besar, kita ini bangsa besar. Kita memiliki 714 suku yang berbeda-beda. Artinya, keberagaman itu, keberagaman itulah yang menjadi kekuatan bukan kelemahan,” ujar Jokowi.
“Saat ini sudah di Surabaya, nanti di Manado, berikutnya di Makassar, berikutnya di Bantul, berikutnya di Malang, berikutnya di DKI Jakarta dan seterusnya,” lanjutnya.
Turut hadir dalam peresmian AMN Surabaya, Kepala BIN Budi Gunawan, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan para pejabat terkait lainnya.
Lihat Juga: Kisah Zara Dar, Mahasiswi IT di Amerika Serikat yang Tinggalkan Gelar PhD untuk Jadi Kreator OnlyFans
Selain itu, dilakukan pula pencanangan pembangunan AMN di Makassar, Sulawesi Selatan, dan Manado, Sulawesi Utara. Di AMN Surabaya akan terdapat 410 mahasiswa yang berasal dari Sabang sampai Merauke.
Jokowi mengatakan bahwa sebelum ada inisiatif pembangunan AMN ini, hampir di setiap provinsi di Indonesia, terutama provinsi yang memiliki kota pendidikan, terdapat asrama mahasiswa yang penghuninya dikhususkan dari daerah tertentu. Dengan sistem asrama seperti itu, menurut Jokowi, justru membuat para mahasiswa tidak saling mengenal mahasiswa yang berasal dari daerah lain.
“Kita tahu negara ini negara besar, negara besar, kita ini bangsa besar. Kita memiliki 714 suku yang berbeda-beda. Artinya, keberagaman itu, keberagaman itulah yang menjadi kekuatan bukan kelemahan,” ujar Jokowi.
“Saat ini sudah di Surabaya, nanti di Manado, berikutnya di Makassar, berikutnya di Bantul, berikutnya di Malang, berikutnya di DKI Jakarta dan seterusnya,” lanjutnya.
Turut hadir dalam peresmian AMN Surabaya, Kepala BIN Budi Gunawan, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan para pejabat terkait lainnya.
Lihat Juga: Kisah Zara Dar, Mahasiswi IT di Amerika Serikat yang Tinggalkan Gelar PhD untuk Jadi Kreator OnlyFans
(rca)