Sosok Brigjen Tetty Melina, Satu-satunya Jenderal Perempuan Doktor Hukum di Belakang KSAD Dudung
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Darat ( KSAD ) Jenderal Dudung Abdurachman didampingi sejumlah pejabat teras Mabes TNI AD saat menerima penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Polri, Senin (12/9/2022). Salah satunya adalah Direktur Hukum Angkatan Darat (Dirkumad) Brigjen TNI Tetty Melina.
Hal ini diketahui dari unggahan Jenderal Dudung di akun Instagramnya. Dudung membagikan foto-foto saat dirinya menerima tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Polri.
"Alhamdulillah, saya menerima penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang diserahkan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, bertempat di Ruang Rapat Utama Mabes Polri Jakarta Selatan," tulis Dudung dalam keterangan fotonya seperti dikutip, Minggu (18/9/2022).
Dalam salah satu foto yang dibagikan, Brigjen Tetty Melina adalah satu-satunya jenderal perempuan yang mendampingi. Dia berdiri di belakang KSAD Dudung dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo sejajar dengan jenderal TNI lainnya, yakni Danpuspomad Letjen TNI Chandra W Sukotjo dan Aspers KSAD Mayjen TNI Darmono Susastro.
"Penganugerahan ini juga dihadiri oleh para pejabat teras dari Mabes Polri dan Mabes TNI AD, antara lain Danpuspomad Letjen TNI Chandra W Sukotjo, Aspers Kasad Mayjen TNI Darmono Susastro dan Direktur Hukum Angkatan Darat (Dirkumad) Brigjen TNI Dr. Tetty Melina," tulisnya lagi.
Tetty Melina merupakan satu dari empat jenderal perempuan yang ada di tubuh TNI. Selain dia, ada juga Brigjen TNI dr Dewi Puspitorini (Dirprofnakes RSPAD Gatot Subroto), Brigjen TNi Faridah Faisal (Kepala Pengadilan Militer Tinggi II Jakarta), dan Brigjen TNI Dewi Hartati.
Baca juga: Kapolri Beri Bintang Bhayangkara Utama kepada KSAD Jenderal Dudung
Brigjen Tetty menjabat sebagai Dirkumad sejak 18 Juni 2020. Perempuan kelahiran 23 Mei 1969 itu sebelumnya Ketua Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM) Ditkumad. Jabatan yang diemban sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajari, yakni S1 Hukum (1991), Magister Hukum (2005), dan S3 Bidang Hukum (2018).
Ketertarikan Tetty berkarier di militer didorong ayahnya yang merupakan veteran dan pejuang kemerdekaan. Ayahnya, Sersan Parlagutan Lubis, pernah aktif di kesatuan Heiho, pasukan bangsa Indonesia yang dibentuk oleh tentara pendudukan Jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II.
Untuk meneruskan cita-cita ayahnya, Tetty menempuh pendidikan di Sekolah Perwira Wajib Militer (saat ini Sepa PK TNI). Tetty pun lulus berpangkat letnan. Selama berkarier, Tetty pernah menjabat sebagai kepala hukum Kodam III/SIliwangi, Komandan Pendidikan Korps Wanita TNI AD di Lembang, serta Ketua Sekolah Tinggi Hukum Militer yang bertugas mendidik para perwira untuk mengambil gelar sarjana dan magister hukum. Saat ini Tetty dipercaya sebagai Direktur Hukum TNI Angkatan Darat.
Lihat Juga: 7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993
Hal ini diketahui dari unggahan Jenderal Dudung di akun Instagramnya. Dudung membagikan foto-foto saat dirinya menerima tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Polri.
"Alhamdulillah, saya menerima penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang diserahkan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, bertempat di Ruang Rapat Utama Mabes Polri Jakarta Selatan," tulis Dudung dalam keterangan fotonya seperti dikutip, Minggu (18/9/2022).
Dalam salah satu foto yang dibagikan, Brigjen Tetty Melina adalah satu-satunya jenderal perempuan yang mendampingi. Dia berdiri di belakang KSAD Dudung dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo sejajar dengan jenderal TNI lainnya, yakni Danpuspomad Letjen TNI Chandra W Sukotjo dan Aspers KSAD Mayjen TNI Darmono Susastro.
"Penganugerahan ini juga dihadiri oleh para pejabat teras dari Mabes Polri dan Mabes TNI AD, antara lain Danpuspomad Letjen TNI Chandra W Sukotjo, Aspers Kasad Mayjen TNI Darmono Susastro dan Direktur Hukum Angkatan Darat (Dirkumad) Brigjen TNI Dr. Tetty Melina," tulisnya lagi.
Tetty Melina merupakan satu dari empat jenderal perempuan yang ada di tubuh TNI. Selain dia, ada juga Brigjen TNI dr Dewi Puspitorini (Dirprofnakes RSPAD Gatot Subroto), Brigjen TNi Faridah Faisal (Kepala Pengadilan Militer Tinggi II Jakarta), dan Brigjen TNI Dewi Hartati.
Baca juga: Kapolri Beri Bintang Bhayangkara Utama kepada KSAD Jenderal Dudung
Brigjen Tetty menjabat sebagai Dirkumad sejak 18 Juni 2020. Perempuan kelahiran 23 Mei 1969 itu sebelumnya Ketua Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM) Ditkumad. Jabatan yang diemban sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajari, yakni S1 Hukum (1991), Magister Hukum (2005), dan S3 Bidang Hukum (2018).
Ketertarikan Tetty berkarier di militer didorong ayahnya yang merupakan veteran dan pejuang kemerdekaan. Ayahnya, Sersan Parlagutan Lubis, pernah aktif di kesatuan Heiho, pasukan bangsa Indonesia yang dibentuk oleh tentara pendudukan Jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II.
Untuk meneruskan cita-cita ayahnya, Tetty menempuh pendidikan di Sekolah Perwira Wajib Militer (saat ini Sepa PK TNI). Tetty pun lulus berpangkat letnan. Selama berkarier, Tetty pernah menjabat sebagai kepala hukum Kodam III/SIliwangi, Komandan Pendidikan Korps Wanita TNI AD di Lembang, serta Ketua Sekolah Tinggi Hukum Militer yang bertugas mendidik para perwira untuk mengambil gelar sarjana dan magister hukum. Saat ini Tetty dipercaya sebagai Direktur Hukum TNI Angkatan Darat.
Lihat Juga: 7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993
(abd)